Jakartakita.com – Kalau sebelumnya bangunan apartemen atau kondominium berada di pusat kota. Kini lokasi hunian vertikal ini bergeser ke pinggiran Jakarta. Dan tentu saja harganya lebih miring ketimbang apartemen di tengah kota. Hal tersebut dipaparkan dalam hasil riset Cushman and Wakefield Indonesia.
Dari total 18 proyek baru yang diluncurkan tahun ini, 11 proyek di antaranya berada di Bintaro, Serpong, Bogor, Bekasi, dan Tangerang.
Total apartemen kondominium kelas menengah ke bawah tersebut adalah sebanyak 7.300 unit. Harga yang dibanderol serentang Rp 12 juta per meter persegi hingga Rp 20 juta per meter persegi.
Bergesernya pengembangan kondominium murah tak lain karena pembangunan infrastruktur ke wilayah pinggiran. Terutama pembangunan infrastruktur jalan tol, dan jaringan rel kereta api berbasis konektivitas.
Orang tak lagi mengincar hunian di tengah kota Jakarta, selain mahal, hunian tengah kota juga terlalu padat.
Berikut daftar apartemen strata murah di wilayah pinggiran yang bisa menjadi pilihan:
- Bintaro Icon di Bintaro sektor 7, Tangerang Selatan.
- Grand Yasmin Square di Cibadak, Tanah Sereal, Bogor.
- The Spring Lake View di Summarecon Bekasi.
- Chadstone di Cikarang Barat.
- Burbank Suites di kawasan Lippo Cikarang.
- Selatan 8 di Ulujami, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
- Bintaro Pavilion di Jalan Pondok Betung Raya, Bintaro, Tangerang Selatan.
- Citra Living Apartment di Citra Garden City 7 Kalideres, Jakarta Barat.
- Silk Town Alam Sutera di Alam Sutera, Tangerang Selatan.
- Emerald Bintaro, di Bintaro, Tangerang Selatan.
- Agriland Residences, di kawasan Cifor, Bogor.