Kemenangan atas Persela merupakan kemenangan ketiga PS TNI di ajang Piala Jenderal Sudirman, yang membuat tim tersebut memuncaki klasemen dengan sembilan poin dan lolos ke babak delapan besar. Persela yang tanpa poin di posisi juru kunci.
Manahati membawa PS TNI unggul pada menit ke-17, lewat eksekusi penalti setelah salah satu rekan setimnya dijatuhkan di kotak penalti Persela. Setelah itu Dimas menggandakan keunggulan PS TNI pada menit ke-24. Gol dicetaknya dengan tendangan kaki kiri setelah menusuk dari sayap kanan.
Dimas lalu mencetak gol ketiga PS TNI sekaligus gol keduanya dalam laga pada menit ke-42. Setelah sempat berebut bola dengan kiper Persela Choirul Huda, Dimas menceploskan bola ke dalam gawang. Semenit berselang, Mbamba memperkecil ketertinggalan Persela dengan sebuah sontekan terhadap umpan terobosan.
Di babak kedua, tepatnya pada menit ke-52, PS TNI mendapatkan gol keempat. Dimas melengkapi hattricknya setelah kesalahan Choirul Huda yang berusaha membuang bola membuat si kulit bundar malah mengenai Dimas dan memantul masuk ke gawang Persela.
Sekitar empat menit sebelum waktu normal usai, Mbamba mencetak gol keduanya dalam pertandingan dari titik putih. Penalti diberikan setelah Manahati melakukan pelanggaran di kotak penalti PS TNI. Menjelang peluit panjang dibunyikan, Persela harus bermain dengan 10 pemain karena M Fahri menerima kartu kuning kedua yang berujung kartu merah.