Jakartakita.com – Kalau sebelumnya, masing-masing bank BUMN memiliki kartu elektronik masing-masing untuk membayar tarif tol (e-toll card), kartu Bank BRI Brizzi, Mandiri e-money, kartu BNI Tapcash, kartu BTN Blink. Kini pengguna jasa jalan tol kini makin dimudahkan dengan pembayaran elektronik hanya dengan satu kartu, yakni e-Payment Toll.
Dengan satu kartu ini, seluruh nasabah dari empat bank BUMN yakni Mandiri, BNI, BRI, dan BTN bisa mendapatkan pelayanan jalan tol lebih cepat, dari tujuh detik menjadi tiga detik saja.
“Memang tujuan utamanya adalah bagaimana memberikan pelayanan terbaik ke masyarakat. Jalan tol itu harusnya ya jalan cepat. Tapi selama ini transaksinya lama karena masih ada gardu tol,” kata Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Mariani Soemarno, dalam sambutan peluncuran e-Payment Toll, di Bekasi, Senin (21/3/2016).
Pada tahap awal, pembayaran layanan jalan toll dengan kartu e-Payment Toll bisa dilakukan di empat ruas, yaitu di ruas tol JORR (Kebon Jeruk-TMII-Cilincing), ruas tol Ulujami-Pondok Aren, ruas tol Jakarta-Tangerang, dan ruas tol Bogor Outer Ring Road (BORR).
Setelah itu, ditargetkan 14 ruas tol lagi yang akan diimplementasikan secara bertahap.
Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Adityawarman menambahkan, implementasi pembayaran kartu tunggal cukup sulit diterapkan di ruas tol dalam kota, karena banyak ruas tol yang dikelola swasta.
Sebagai informasi, sampai dengan Desember 2015, penetrasi pembayaran elektronik di seluruh ruas tol yang akan dioperasikan Jasa Marga mencapai 15,6 persen dari total transaksi.
Adapun Gardu Tol Otomatis (GTO) yang beroperasi pada 2015, yaitu 399 buah GTO atau 40 persen dari keseluruhan gardu tol operasi.
Jumlah GTO ditargetkan menjadi 507 buah pada akhir 2016 atau 50 persen dari keseluruhan gardu operasi. Dengan demikian, ini akan meningkatkan jumlah penetrasi pembayaran elektronik di seluruh ruas tol.
Melalui sinergi antara Jasa marga dengan empat bank BUMN ini, masyarakat dapat menikmati layanan pembayaran tol elektronik yang lebih luas lagi dan terintegrasi secara menyeluruh.