Jakartakita.com – Bulan Maret lalu dinobatkan sebagai bulan dengan rata-rata suhu terpanas yang tercatat sepanjang abad 20. Menurut statistik NASA, seperti dilansir dari Independent, suhu bulan Maret 1,28 derajat Celcius lebih panas dari suhu rata-rata global abad ke 20.
Ini adalah kali ke-11 suhu global terus naik dari bulan-bulan sebelumnya. Menurut data NASA, tahun 2015 merupakan tahun terpanas dalam catatan. Menurut para pakar, hal ini lebih disebabkan faktor perubahan iklim daripada El Nino.
Para ilmuwan menemukan bahwa es di Greenland mencair tiga bulan lebih cepat dari biasanya gara-gara perubahan iklim. Pada Senin (11/4/2016) dan Selasa (12/4/2016), sekitar 12 persen es di area permukaan sekitar 1,7 juta km persegi menunjukan tanda mencair.
Fenomena ini diungkap ilmuwan iklim di Danish Meteorological Institute, Peter Langen. Meski mencairnya es adalah bagian alami dari siklus cuaca, namun fenomena kali ini menunjukan bahwa perubahan iklim membuatnya lebih ekstrim.