Jakartakita.com- Bertepatan dengan Hari Kartini, Microsoft Indonesia mengadakan kegiatan bertajuk #MakeWhatsNext, sebuah kampanye inspiratif bagian dari program Microsoft YouthSpark yang ditujukan untuk mengingatkan masyarakat bahwa perempuan memiliki kebebasan untuk menggapai cita-cita dan tidak ada keterbatasan gender dalam setiap profesi.
Bekerjasama dengan Prestasi Junior Indonesia (PJI), sebuah LSM yang memiliki fokus di bidang pendidikan, #MakeWhatsNext melibatkan 100 siswi SMA/SMK untuk berkarya di bidang science, technology, engineering, dan mathematic (STEM) dengan memperkenalkan mereka kepada dasar-dasar teknologi serta membuka wawasan mereka akan kayaknya profesi yang dapat perempuan tekuni.
Teknologi menjadi kian penting karena era digital telah membawa begitu banyak perubahan yang diiringi dengan berbagai peluang baru. Di Jakarta, 73% pengguna internet didominasi oleh perempuan. Akan tetapi secara nasional masih banyak perempuan di Indonesia yang belum tersentuh akses pendidikan dan teknologi.
Natalia Subagyo, Chair of The Executive Board, Transparency International Indonesia on behalf Prestasi Junior Indonesia menjelaskan, “Program-program yang selama ini PJI jalankan bertujuan untuk memfasilitasi siswa-siswi dengan latar belakang kurang beruntung agar dapat mengenyam pendidikan yang lebih baik.”
#MakeWhatsNext Indonesia ditutup dengan dilakukannya hour of code oleh 100 orang siswi SMA/SMK, dimana kegiatan ini merupakan bentuk motivasi kepada para peserta akan pentingnya pembekalan serta penerapan teknologi informasi dan komunikasi.