Jakartakita.com – Senin (6/6/2016), Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Elly Adriani Sinaga melakukan sidak kesiapan pengemudi, kendaraan, dan fasilitas pelayanan di Terminal Kalideres. Sidak ini dilakukan untuk menegakkan Standar Pelayanan Penyelenggaraan Terminal yang tertuang dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 40 Tahun 2015.
Adapun yang diperiksa di antaranya kondisi armada antarkota antarprovinsi (AKAP) yang sedang parkir menunggu muatan. Termasuk bus-bus yang tidak memiliki alat keselamatan di dalamnya dan mengangkut sepeda motor di ruang penumpang.
Selain pengecekan terhadap penerapan kesepakatan di terminal, BPTJ juga melakukan ramp-check di sepuluh terminal guna memastikan keselamatan angkutan Lebaran 2016. Kegiatan ini direncanakan berlangsung di sepuluh terminal utama angkutan lebaran, di antaranya Terminal Kalideres, Terminal Kampung Rambutan, Terminal Pulogadung, Terminal Bekasi, Terminal Baranangsiang, Terminal Depok, Terminal Rawamangun, Terminal Poris Plawad, Terminal Pulo Gebang, dan Terminal Pondok Cabe.
Pemeriksaan tersebut juga akan dilakukan di area pool bus pariwisata yang armadanya akan digunakan untuk angkutan lebaran. Pemeriksaan dilaksanakan untuk memastikan keselamatan angkutan umum jalan saat lebaran di wilayah Jabodetabek.
Beberapa hal yang diperiksa dalam ramp-check, yaitu sistem penerangan kendaraan, kondisi ban, roda alat kemudi, komponen pendukung, perlengkapan kendaraan bermotor, tanggap darurat, dan bagian badan kendaraan.
Dari hasil ramp-check hingga pukul 14.00 WIB siang tadi, dari 55 bus yang diperiksa di terminal Pulo Gadung, hanya tiga bus yang laik jalan. Kemudian, hingga pukul 13.00 WIB, dari 22 armada bus yang dicek di Kampung Rambutan hanya dua yang laik uj. Sementaram, 20 armada lainnya butuh perbaikan. Kemudian, hingga pukul 14.00 WIB, dari 30 bus yang diperiksa di Terminal Kalideres, hanya tiga yang laik.