MU Batalkan Konferensi Pers Akibat Terjadinya Ledakan di Manchester Arena

Jakartakita.com – Manchester United telah membatalkan konferensi pers jelang final Liga Eropa 2016/17 yang sedianya dijalani pelatih The Red Devils Jose Mourinho di Stockholm, Swedia, pada Selasa (23/5/2017) malam waktu setempat. Pembatalan diakibatkan terjadinya ledakan di Manchester Arena, Inggris, pada Senin (22/5/2017) malam waktu setempat.

Dalam sebuah pernyataan, UEFA menyebutkan seperti dilansir ESPN Soccer pada Selasa, “Setelah terjadinya serangan di Manchester, UEFA telah menerima dan mengabulkan permintaan Manchester United FC untuk tidak menlakukan konferensi pers pra pertandingan, yang seharusnya berlangsung di Friends Arena di Stockholm malam ini. “

Dalam akun resmi twitter MU, Mourinho menyebutkan, “Kami semua sangat sedih dengan kejadian tragis tadi malam. Kami tak bisa melepaskan pikiran dan hati kami terhadap para korban dan keluarga mereka.”

“Kami memiliki tugas yang harus dilakukan dan akan terbang ke Swedia untuk melaksanakan tugas tersebut. Sangat menyedihkan kami tidak bisa pergi dengan perasaan gembira seperti yang biasa dirasakan sebelum pertandingan besar.”

“Namun saya bisa mengatakan, berdasarkan waktu tak lama yang saya telah habiskan di kota ini, masyarakat kota Manchester akan bisa melalui kedukaan ini,” pungkas Mourinho.

Sementara itu, wakil CEO MU Ed Woodward telah menyebar kabar melalui e-mail kepada staf klub untuk membatalkan penyelenggaraan acara bagi para staf klub yang dijadwalkan berlangsung Rabu (24/5/2017) di Manchester sebagai bentuk penghormatan bagi para korban dan keluarganya.

Ledakan di Manchester Arena berlangsung tepat seusai berlangsungnya konser penyanyi cantik asal Amerika Serikat, Ariana Grande. Ledakan bom disebutkan media setempat berasal dari bom bunuh diri. Serangan terorisme terburuk yang terjadi di Inggris sejak tahun 2005 lalu ini menyebabkan setidaknya 22 orang tewas, termasuk juga anak-anak.

Ariana Grandebatalbomfriends arenakonferensi perskonserledakanliga eropamusepakbolastockholmTerorisme
Comments (0)
Add Comment