Tak ada gol yang tercipta meski kedua tim menciptakan peluang demi peluang mencetak gol ke gawang lawan sepanjang laga. Hasil imbang yang terjadi membuat Madura United asuhan pelatih Gomes de Oliviera kini menempati peringkat tiga klasemen dengan mengumpulkan 13 poin dari delapan laga. Sedangkan Sriwijaya besutan pelatih Osvaldo Lessa di posisi delapan dengan mengoleksi 11 poin.
Pada waktu bersamaan laga di Palembang, tim tuan rumah PS TNI meraih kemenangan 3-2 atas tamunya Persela Lamongan di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Gol-gol The Army dicetak Sansan Fauzi (23’, 53’) dan Leonel Nunez (41’). Sedangkan gol tim Laskar Joko Tingkir dihasilkan Ivan Carlos (77’) dan Ahmad Birrul Walidan (86’).
Gol Carlos merupakan yang ke-empat di ajang Liga 1, menempatkannya di posisi kedua daftar top skor sementara bersama striker Sriwijaya Hilton Moreira, striker PSM Makassar Reinaldo Elias, dan striker sekaligus kapten Persipura Jayapura Boaz Solossa.
PS TNI menyelesaikan laga dengan 10 pemain di lapangan, akibat kartu merah yang diterima Guntur Triaji dari kartu kuning kedua yang diterimanya pada menit tambahan ketiga babak kedua. Kartu kuning pertama diterima Guntur pada menit ke-29.
Berkat kemenangan yang diraih, PS TNI asuhan pelatih Ivan Kolev kini menempati peringkat dua klasemen, unggul dua poin dari tim Laskar Sapeh Kerrab yang berada di peringkat ketiga. Sedangkan Persela dengan kekalahan yang dialami tertahan di urutan 10 dengan mengumpulkan 10 poin, tertinggal satu poin dari tim Laskar Wong Kito yang berada di posisi delapan dan Arema FC di posisi sembilan.