Gol tersebut menjadi gol pertama pertandingan yang berkesudahan dengan skor 3-2. Lima menit setelah gol Sanogo tercipta (17’), Fandi Eko Utomo menggandakan keunggulan Madura United. Gol dicetak dengan menyambar bola rebound hasil tepisan kiper Gresik United Fitrul Dwi Rustapa terhadap tendangan penalti Dane Milovanovic.
Gresik United kemudian memperkecil ketertinggalan lewat gol Arsyad Yusgiantoro (19’). Gol dihasilkan Arsyad dengan sebuah sontekan setelah sebelumnya lolos dari jebakan offside para pemain tim tuan rumah dan melewati hadangan kiper Madura United Panggih Prio Sembodho.
Usai mencetak gol, Arsyad melepas jersey yang dikenakannya dan menerima kartu kuning. Sampai turun minum, Madura United unggul dengan skor 2-1.
Awal babak kedua sempat diwarnai dengan pelemparan roll paper ke lapangan oleh para K-Conk Mania, para pendukung Madura United. Pelemparan dilakukan sebagai bentuk selebrasi ulang tahun kedelapan kelompok suporter setia tim Laskar Sapeh Kerrab tersebut.
Madura United dapat menambah sebiji gol di babak kedua, yang tercipta lewat aksi Bayu Gatra (59’). Usai menerima umpan lambung Fandi, Bayu lalu membobol gawang lawan dengan sepakan kaki kiri. Sedangkan Gresik United setelah itu memperkecil ketertinggalan melalui gol kedua Arsyad (74’), yang dihasilkan dengan tendangan kaki kanan menyambar bola rebound tendangan penalti Patrick Da Silva yang menerpa tiang kanan gawang Madura United.
Kemenangan dengan skor 3-2 yang diraih Madura United membawa tim asuhan pelatih Gomes de Oliviera itu naik ke peringkat dua klasemen dengan mengumpulkan 16 poin dari sembilan laga. Sedangkan tim Kebo Giras besutan pelatih Hanafi tertahan di urutan 17 dengan lima poin akibat kekalahan yang dialami.
Susunan Pemain
Madura United: Panggih; Eriyanto, Fachrudin, Fabiano, Rizky; Milovanovic, Fandi, Slamet; Bayu, Engelberd, Sanogo
Persegres Gresik United: Fitrul; Jeki, Herwin, Husni, Faris; Said, Andre, Dave; Komarodin, Arsyad, Patrick