LSPR Jakarta Gelar Kegiatan Literasi Internet Ramah Anak di 8 RPTRA di Jakarta

foto : istimewa

Jakartakita.com – London School of Public Relations – Jakarta (LSPR -Jakarta) melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) menyelenggarakan edukasi literasi internet ramah anak di delapan Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA) di DKI Jakarta.

Sebanyak delapan dosen dan puluhan mahasiswa menjalin kerjasama dengan Kementerian Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia, ICT Watch, Yayasan Sejiwa, Forum Anak DKI Jakarta dan Traditional Games Return Community guna mewujudkan acara yang ditujukan kepada orang tua dengan anak-anak berusia 7-14 tahun ini.

Yuliana Riana P, MM selaku Ketua Pengabdian Kepada Masyarakat, LSPR Jakarta mengungkapkan, melalui kegiatan ini diharapkan para peserta dapat memaksimalkan fungsi internet dengan cerdas, memiliki kesadaran akan pentingnya penggunaan internet sehat dan juga paham dengan penggunaan internet ramah anak.

“Kami berharap dengan kegiatan Literasi Internet Ramah Anak, perguruan tinggi dapat memberikan kontribusi yang nyata untuk     dapat memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya pemahaman penggunaan internet secara benar. Kami berpikir bahwa peran orang tua sangatlah penting untuk memastikan internet dan gawai dapat memberikan manfaat optimal bagi tumbuh kembang anak baik pengetahuan maupun kepribadiannya,” ujar Yuliana, dalam siaran pers yang diterima Jakartakita.com, baru-baru ini.

Dr. Janette Maria Pinariya selaku Executive Dean Campus C – LSPR Jakarta menambahkan, dari data yang dimiliki oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) dan dimuat di laman website Kominfo, ada sekitar 24,4 juta anak muda yang berusia 10-24 tahun adalah pengguna Internet. Angka itu sekitar 75,5 persen penduduk Indonesia. Keberadaan aktivitas anak muda menyumbang tak kurang  dari 18,4 persen total pengguna Internet Indonesia yang berjumlah 132,7 juta jiwa saat ini.

“Oleh karena itu,kami berharap edukasi ini juga dapat meminimalisasi bahaya internet seperti cyberbully,  terpapar konten negatif, menjadi korban dari pelanggaran privasi, dan juga dampak negatiflainnya,” tambah  Dr. Janette.

Adapun RPTRA yang menerima penyuluhan, yaitu; RPTRA Meruya Utara, RPTRA Borobudur, RPTRA Cililitan, RPTRA Kebon Sirih, RPTRA Rasamala, RPTRA Semper Barat, RPTRA DKI Berseri, RPTRA Tiga Durian.

“Sebanyak 30 orangtua dan juga 50 anak di setiap RPTRA, sehingga ada sekitar 800 orang yang akan merasakan dampak dan manfaat dari kegiatan ini. Sehingga gaung sosialisasi ini akan meluas dan tentunya kita berharap mengambil bagian menciptakan generasi bangsa cerdas, bertanggung jawab dan bermartabat,” sambungnya lagi.

Ditambahkan, kegiatan edukasi literasi ramah anak ini juga merupakan salah satu perwujudan tridarma perguruan tinggi, yaitu pengabdian  kepada masyarakat.

“Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh LSPR – Jakarta adalah suatu gerakan proses pemberdayaan bertujuan untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat,” tandasnya.

Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII)Forum Anak DKI JakartaICT WatchKementerian Komunikasi dan Informasi Republik IndonesiaLembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM)Literasi Internet Ramah AnakLondon School of Public Relations - JakartaLSPR jakartaRuang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA)Traditional Games Return CommunityYayasan Sejiwa
Comments (0)
Add Comment