Ini Dia 4 Ritual Unik Asli Kediri. Anda Sudah Tahu?

Foto : Beritablitar.com

Jakartakita.com – Kediri merupakan salah satu kabupaten di Jawa Timur yang memiliki banyak cerita sejarah serta adat istiadat yang beragam.

Beberapa kebudayaan di antaranya bahkan masih dilestarikan hingga saat ini.

Apalagi ketika bulan Suro tiba, banyak ritual-ritual khas Kediri yang dilangsungkan dengan tujuan meminta berkah dari Sang Kuasa.

Sembari jalan-jalan menikmati indahnya Kota Kediri, tak ada salahnya untuk mengenal adat istiadat terpopuler di Kota Tahu berikut ini, bukan?

1.Larung Sesaji Gunung Kelud

Bagi masyarakat Jawa, bulan Suro merupakan bulan istimewa karena pada bulan itulah banyak ritual dan tradisi yang diselenggarakan.

Pun demikian dengan masyarakat Kediri. Ketika bulan Suro tiba, masyarakat Kediri akan menggelar tradisi larung saji Gunung Kelud sebagai bentuk rasa syukur atas hasil bumi serta merupakan salah satu cara memohon perlindungan kepada Tuhan.

Selama ritual, masyarakat akan membawa makanan dan hasil bumi Gunung Kelud seperti nangka, nanas, ubi, pisang, dan nasi tumpeng lengkap dengan lauknya sebagai sesaji. Selesai dibacakan doa yang dipimpin oleh juru kunci Gunung Kelud, sesaji tersebut akan menjadi rebutan warga.

2.Cambuk Tiban

Cambuk Tiban biasa digelar saat momen kemerdekaan Indonesia dan waktu musim kemarau.

Tradisi ini diikuti oleh dua peserta di mana nantinya mereka akan saling memukul menggunakan cambuk yang terbuat dari pohon aren.

Supaya tidak memakan korban, sebelum permainan dimulai, wasit akan mengingatkan para peserta agar tidak memukul di bagian organ tubuh yang vital.

Diiringi musik gamelan, peserta akan mulai menyerang tubuh lawan menggunakan cambuk dan permainan akan dianggap usai ketika masing-masing peserta telah menyabetkan cambuk sebanyak 3 kali. Konon, semakin banyak darah yang bercucuran dari pemain, maka diyakini hujan pun akan segera datang.

3.Ritual Satu Suro di Petilasan Sri Aji Joyoboyo

Selain larung sesaji Gunung Kelud, saat bulan Suro tiba, masyarakat Kediri juga punya tradisi unik lain, yaitu kirab budaya yang digelar di area petilasan Sri Aji Joyoboyo.

Sri Aji Joyoboyo sendiri merupakan raja Kerajaan Kediri yang dikenal sebagai pemimpin yang bijaksana. Sebelum ritual satu Suro berlangsung, malam harinya akan digelar doa bersama untuk meminta berkah dari Tuhan Yang Maha Esa.

Keesokan harinya, ritual dibuka dengan arak-arakan pusaka oleh masyarakat, pemuda, serta gadis pengiring yang mengenakan pakaian adat dari Balai Desa Menang menuju area petilasan Sri Aji Joyoboyo dan diakhiri dengan prosesi tabur bunga setaman di Pamuksan.

4.Grobyak Ikan Suroan

Grobyak Ikan merupakan salah satu tradisi unik masyarakat Kediri berupa menangkap ikan secara ramai-ramai yang biasa digelar ketika bulan suro. Acara yang berlokasi di Sumber Gundi ini banyak dihadiri oleh masyarakat dari berbagai kalangan, baik tua, muda, laki-laki, maupun perempuan. Sebelum dimulai, pertama-tama acara akan diawali dengan kirab tumpeng menuju Sumber Gundi.

Sesampainya di lokasi, tumpeng akan dipotong dan diserahkan kepada tokoh masyarakat setempat.

Ketika alat tangkap tradisional mulai diangkat, para peserta pun langsung menuju ke dalam kolam dengan membawa alat bantu menangkap ikan yang beraneka bentuk seperti jala ikan dan kurungan ayam.

Hasil ikan yang diperoleh pun beragam. Ada ikan Nila, Tombro, Lele, dan Patin.

Itulah 4 ritual terkenal Kota Kediri yang masih terjaga hingga saat ini.

Nah, selain kaya akan budaya, masih ada banyak tempat wisata lain di Kediri yang layak untuk Anda kunjungi bersama keluarga.

Oleh sebab itu, menjelajah setiap sudut Kota Kediri, tak cukup dalam satu hari saja.

Bagi Anda yang sedang mencari hotel murah di Kediri, gunakan Airy Rooms untuk menemukan kamar impian Anda.

Bersama Airy, momen liburan akan terasa lengkap berkat sejumlah fasilitas menarik yang tersedia. Ada AC, pendingin ruangan, televisi, hingga akses wifi gratis.

Untuk menambah kenyamanan selama menginap, disediakan pula perlengkapan mandi gratis dan shower air hangat.

Proses pemesanannya pun cukup mudah, hanya dengan sekali klik kemudian tinggal bayar tagihannya melalui kartu kredit atau transfer rekening.

Airy Appairy roomsBulan SuroCambuk TibanGrobyak Ikan SuroanGunung Keludjawa timurKediriLiburanPetilasan Sri Aji Joyoboyotempat wisata
Comments (0)
Add Comment