Jakartakita.com – Mobile Legends: Bang Bang Professional League – Indonesia (MPL – ID) kembali digelar untuk Musim Keempat.
Kali ini, penyelenggara mengadopsi model liga waralaba – menjadikan MPL – ID kompetisi eSports pertama di Asia Tenggara dengan model ini.
Model ini bertujuan untuk membangun keamanan finansial untuk tim dan pemain sekaligus menerapkan struktur sistematis dalam industri eSports Indonesia, demi tercapainya ekosistem esports yang berkelanjutan.
MPL – ID Musim Keempat akan mencakup delapan minggu Pertandingan Reguler mulai tanggal 23 Agustus 2019 hingga 13 Oktober 2019.
Musim Reguler akan diadakan secara offline di XO Tanjung Duren Hall sementara Grand Final akan diadakan di Tennis Indoor Senayan, Jakarta mulai 26 – 27 Oktober 2019.
Liga ini akan menampilkan juara Musim 3, Onic Esports plus tujuh peserta permanen lainnya; Alter Ego, Aura, Bigetron Esports, Evos, Geek Fam, Genflix Aerowolf, dan Rex Regum Qeon.
“Di MPL-ID Musim 4, transisi ke model liga waralaba akan mengatasi banyak masalah yang dihadapi peserta di musim sebelumnya. Misalnya, ketidakpastian regulasi menyebabkan kurangnya standarisasi kontrak antara tim dan pemain. Dengan status tim yang kini permanen, ini memungkinkan penerapan standar yang melindungi semua pihak yang terlibat. Ini akan memudahkan kita untuk menciptakan fondasi yang kokoh dengan tujuan jangka panjang untuk keberlanjutan lanskap esports Indonesia,” kata Dylan Chia, Marketing Director MPL-ID di Jakarta, Rabu (24/7).
Asal tahu saja, model waralaba MPL-ID memberikan setiap tim slot permanen dalam liga, dengan biaya waralaba permanen sebesar USD 1 juta.
Tim dan pemain MPL Seasons akan mendapatkan:
• Sistem Permainan yang Adil di mana setiap tim akan memiliki bayaran yang sama demi tercapainya keseimbangan kekuatan antar tim dan terjaminnya biaya operasional.
• Pendapatan Bersama di mana setiap tim bisa mendapatkan lebih dari 50% pendapatan liga sebelum dikurangi biaya operasional dan pemasaran liga yang sepenuhnya ditanggung oleh Moonton.
• Keamanan Finansial untuk pemain yang memiliki gaji tetap minimum, dan panjang kontrak minimum 6 bulan per musim.
• Keamanan Pekerjaan untuk tim dan pemain, karena tidak ada degradasi lagi.
• Peluang Komersialisasi, dengan investasi bersama dari Moonton dan tim, MPLD – ID mengembangkan hubungan dengan mitra kunci untuk menciptakan aliran pendapatan baru dan solusi pemasaran untuk brand, tim, dan pemain.
“Dengan sistem keamanan finansial yang tinggi dan standar regulasi baru, liga dapat memastikan akuntabilitas dalam manajemen tim. Ini dapat mengatasi rotasi pemain berulang kali yang sering terjadi karena sistem transfer pemain yang tidak diatur di musim sebelumnya,” ungkap Dylan.
Sebagai komitmen dalam menumbuhkan ekosistem esports Indonesia, Mobile Legends: Bang Bang juga akan menginvestasikan USD 8 juta untuk mengembangkan lebih lanjut komunitas eSports Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) di Indonesia.
Sebagian dari investasi akan digunakan untuk mengembangkan ekosistem eSports di luar MPL.
“Sebagai kompetisi profesional, kita perlu membangun ekosistem eSports yang sukses mulai dari tingkat akar rumput,” ujar Dylan.
Moonton akan menggelar berbagai turnamen untuk menyediakan lebih banyak platform bagi para gamer untuk tidak hanya menjadi pemain profesional, tetapi juga berperan penting dalam industri eSports dalam hal (tetapi tidak terbatas pada) organisasi turnamen, MC, dan berbagai perangkat turnamen baik di depan dan di belakang layar.
Adapun inisiatif seperti Mobile Legends: Bang Bang Intercity Championship untuk tim amatir, turnamen antar kampus, dan yang melibatkan pihak ketiga akan segera dilaksanakan setelah perencanaan matang.