Masih Berani ‘Selfie’ Telanjang di Ponsel?

Jakartakita.com: Jangan coba-coba berfoto telanjang dengan ponsel pintar Anda, kalau tidak yakin Anda akan ‘sehidup-semati’ dengan ponsel. Karena, ternyata meski Anda sudah menghapus seluruh foto Anda di ponsel. Berkat kecanggihan piranti lunak tertentu yang bisa diunduh dengan bebas di dunia maya, Anda bisa ‘menghidupkan’ kembali semua data yang sudah Anda hapus dari ponsel pintar Anda. Bahkan ketika semua data dalam ponsel telah dihapus dengan menekan tombol factory reset.

Melalui alat-alat keamanan forensik yang tersedia untuk umum, Avast mencoba mengekstraksi gambar dari ponsel bekas yang dibeli di eBay. Data lain yang bisa diambil termasuk e-mail, pesan teks, dan pencarian Google.

Lantas bagaimana caranya kalau Anda ingin menghapus data penting Anda? Para Ahli menyarankan, alangkah lebih baiknya kalau Anda hancurkan saja ponsel Anda agar tidak ada lagi yang bisa ‘menghidupkan’ data Anda yang sudah mati.

Google menganjurkan pada semua pengguna untuk mengaktifkan enkripsi pada perangkat mereka sebelum melakukan factory reset untuk memastikan file tidak dapat diakses. Fitur ini, kata Google, telah tersedia selama tiga tahun.

Apple juga memiliki sistem enkripsi built-in untuk hardware dan firmware sejak rilis iPhone 3GS. Dalam perangkat itu, enkripsi hardware secara permanen diaktifkan dan pengguna tidak dapat mematikannya. Namun, Alan Calder, pendiri cybersecurity dan manajemen risiko perusahaan IT Governance, mengatakan kepada BBC bahwa menghapus data, bahkan setelah dienkripsi, tidak akan cukup untuk benar-benar melindungi data Anda.

Jadi, masih berani ‘selfie’ telanjang dengan ponsel pintar Anda? (BBC/Risma)