Jaring Cendekia – Aliansi Kebangsaan Mencoba Menawarkan Solusi Masalah Kebangsaan
Jakartakita.com – Carut marutnya situasi dan kondisi politik dan ekonomi nasional saat ini, mendorong sekelompok kalangan berinisiatif membentuk Jaring Cendekia – Aliansi Kebangsaan yang bertujuan untuk menata ulang Indonesia berlandaskan visi revitalisasi-transformasi.
“Jaring Cendekia – Aliansi Kebangsaan memfasilitasi bertemunya para cendekiawan yang memiliki kepedulian terhadap permasalahan kebangsaan di dalam suatu forum. Kami menawarkan hal-hal baru yang lebih baik, lebih sehat dan lebih kuat, dengan tetap mempertimbangkan pada nilai-nilai luhur bangsa (Pancasila dan Konstitusi), dan prinsip Negara hukum (nomokrasi),” jelas Prof. Dr. Didin S. Damanhuri, salah satu anggota Jaring Cendekia, saat jumpa pers di Jakarta, Kamis (4/6/2015).
Pengamat politik Dr. Yudi Latif, yang juga menjadi salah seorang anggota Jaring Cendekia mengatakan, forum Jaring Cendekia yang beranggotakan para pakar ilmu dan pengalaman telah melakukan beberapa kali rangkaian pertemuan yang kemudian menghasilkan poin-poin penting sebagai bentuk rekomendasi atas permasalahan-permasalahan yang kini dialami bangsa Indonesia.
Rekomendasi kebangsaan yang dimaksud, dirumuskan oleh 5 kelompok kerja yang terbagi berdasarkan bidang-bidang tertentu, yaitu : Kelompok I (Pengukuhan Pancasila sebagai Ideologi Negara); Kelompok II (Peninjauan Konstitusi, Audit perundang-undangan, Penegakan Hukum dan Pemberantasan Korupsi); kelompok II (Penataan Lembaga Politik dan Krisis Kepemimpinan dan Kepartaian); kelompok IV (Pembangunan Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial); dan Kelompok V (Integrasi Nasional dan Paradigma Pembangunan dan Mentalitas).
“Nanti tidak hanya terdiri dari 5 kelompok kerja saja. Akan ada lagi kelompok kerja di bidang yang lain. Anggota Jaring Cendekia juga akan terus bertambah. Jaring Cendekia berbasis di Ibukota dan terus memperluas keanggotaan di seluruh Indonesia. Kami akan terus keliling ke kampus-kampus di daerah-daerah, untuk mensosialisasi dan mengedukasi masyarakat dalam memperjuangkan visi dan misi kami,” tegas Dr. Yudi Latif.
Adapun diantara para pakar dari berbagai disiplin ilmu dan pengalaman yang tergabung didalam Jaring Cendekia terdapat beberapa nama yang cukup familiar di masyarakat, antara lain; H. Pontjo Sutowo, Fachry Ali, Dr. Rosita Noer, Prof. M Dawam Rahardjo, dan Dr. (Hc) Subiakto Tjakrawerdaya.