Take a fresh look at your lifestyle.

Inflasi DKI Jakarta Per Juni Naik 0,08 Persen

0 882
pasar tradisional
foto: istimewa

Jakartakita.com – Menjelang Hari Raya Idul Fitri umumnya harga barang-barang kebutuhan mengalami kenaikan (inflasi).

Di wilayah DKI Jakarta sendiri, pada Juni 2015 mengalami inflasi sebesar 0,35%. Angka tersebut naik 0,08% dibanding besaran inflasi pada bulan lalu yang mencapai 0,27%.

Ketua BPS DKI Jakarta, Nyoto Widodo mengatakan inflasi di DKI Jakarta pada Juni terjadi karena meningkatnya permintaan barang pada Puasa dan jelang Lebaran.

Related Posts
1 daripada 6,031

“Inflasi di bulan Puasa wajar terjadi. Yang harus dicatat adalah inflasi di DKI 0,35% atau lebih rendah dibanding inflasi nasional sebesar 0,54%,” katanya, dalam konferensi pers BPS Juni 2015, Rabu (1/7/2015).

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta, inflasi pada Juni 2015 disebabkan naiknya harga-harga pada kelompok bahan makanan.

Dari 82 kota di Indonesia yang diteliti BPS, 76 kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di kota Sorong (1,9%) dan inflasi terendah terjadi di kota Palu (0,03%).

DKI Jakarta sendiri menempati urutan ke 62 dari seluruh kota yang mengalami inflasi.

Sementara itu, lima kota di Indonesia justru mengalami deflasi a.l. Singaraja (-0,18%), Bima (-0,79%), Ambon (-0,25%), Tual (-0,80%), dan Merauke (-057%).

 

Tinggalkan komen