Akibat Serangan Teroris di Paris, Laga Amal di Old Trafford Tanpa Zidane

Jakartakita.com – Akibat serangan teroris di Paris, laga amal bertajuk “Match for Children” yang berlangsung di kandang Manchester United, Stadion Old Trafford, Sabtu (14/11/2015) tak diikuti oleh Zinedine Zidane dan dua mantan bintang sepakbola Perancis lainnya, Patrick Vieira dan Christian Karembeu.

Tiga mantan pesepakbola itu seharusnya turut membela tim ‘Rest of the World XI’ melawan tim David Beckham yang diperkuat para bintang sepakbola Inggris Raya yang sudah pensiun maupun yang masih aktif bermain.

Beckham, yang turut berperan besar dalam berlangsungnya laga amal UNICEF ini, menyebutkan bahwa ia memaklumi keputusan Zidane batal bermain di Old Trafford. “Saya sangat memaklumi keputusan Zizou untuk tidak bermain. Sebagai orang Perancis, ia sangat terpukul atas apa yang terjadi di Paris,” terang Beckham, seperti dilansir ESPN Soccer Minggu (15/11/2015).

Beckham sendiri juga merasakan duka yang mendalam atas terjadinya serangan teroris di Paris, karena kota tersebut memberinya banyak kenangan indah. “Saya memiliki banyak kenangan indah dari Paris, tidak hanya saat bermain untuk PSG. Saya memainkan laga ke-100 saya untuk Inggris di kota tersebut dan dukungan yang diberikan masyarakat Perancis kepada saya sangat luar biasa. Saya juga menyelesaikan karir sebagai pesepakbola profesional di Paris, kota tersebut sangat istimewa bagi saya,” jelas Beckham.
Laga di Old Trafford dimulai dengan mengheningkan cipta selama semenit sebagai bentuk penghormatan kepada para korban serangan teroris di Paris. Sekitar 75.381 orang datang ke stadion untuk menyaksikan laga amal yang menghasilkan dana lebih dari satu juta dolar AS ini.

Tim Great Britain and Ireland ditangani oleh mantan bos MU, Sir Alex Ferguson. Sedangkan tim Rest of the World XI ditangani mantan pelatih Real Madrid, AC Milan, dan Juventus, Carlo Ancelotti.

Lini tengah tim Great Britain beranggotakan empat mantan gelandang MU, yaitu Beckham sebagai kapten, Ryan Giggs, Paul Scholes, dan Nicky Butt. Sedangkan tim Rest of the World XI diperkuat nama-nama tenar macam Luis Figo yang menjadi kapten, Ronaldinho, Robert Pires, dan Park Ji-Sung.

Tim Great Britain dapat unggul pada menit ke-11 lewat sundulan Scholes terhadap umpan silang Beckham
dari sayap kanan. Mantan striker Liverpool Michael Owen lalu menggandakan keunggulan tim Great Britain pada menit ke-63. Umpan Beckham dipantulkan Scholes ke arah Owen lalu dilesakkan sang striker ke gawang lawan.

Empat menit berselang, Dwight Yorke memperkecil ketertinggalan tim Rest of the World. Ia mencetak gol setelah menerima umpan Landon Donovan. Senyum ciri khas Yorke pun langsung terkembang.

Pada menit ke-76, Beckham digantikan oleh anaknya, Brooklyn, yang kini berusia 16 tahun. “Salah satu kenangan terindah saya di Old Trafford adalah memenangi Liga Inggris dan berjalan bersama Brooklyn di lapangan saat ia masih berusia 18 bulan. Saya sangat senang ia berada di sini dan bermain dalam pertandingan ini. Saya sangat bangga,” ungkap Beckham usai laga. Dengan bermain di laga amal di Old Trafford, Beckham telah memainkan tujuh pertandingan sepakbola amal di tujuh benua dalam sembilan hari terakhir.

Semenit sebelum laga selesai, Owen mencetak gol keduanya dalam pertandingan. Umpan silang Beckham, yang masuk kembali ke lapangan pada menit ke-84 menggantikan Sol Campbell, diarahkan Ashley Cole ke gawang tim Rest of the World XI. Bola bisa ditepis kiper Raymond Van Der Gouw, yang menggantikan Edwin Van Der Saar saat turun minum, tapi bola rebound disambar Owen menjadi gol. Saat peluit panjang dibunyikan, tim Great Britain menang dengan skor 3-1.