Take a fresh look at your lifestyle.

Akhir dari Krisis Pangan di Pulau Kucing

0 814
foto: istimewa
foto: istimewa

Jakartakita.com – Bagi Anda pecinta kucing, mungkin Anda perlu mengunjungi pulau ini. Pulau kecil Aoshima di Selatan Jepang ini memang surganya para kucing. Populasi kucing yang mencapai ratusan ini bahkan melebihi jumlah manusia yang tinggal di pulau tersebut.

Warga pertama kali bermigrasi ke pulau ‘Aoshima’ yang seluas 1,6 kilometer ini sejak 380 tahun lalu, dan mendirikan sebuah desa nelayan, membawa kucing untuk mengatasi tikus yang menyerang perahu nelayan.

Pulau ini bisa ditempuh dengan menaiki feri selama 30 menit dari lepas pantai kota Ehime, telah menjadi rumah bagi 900 orang pada tahun 1945. Sekarang, lebih dari 120 kucing mengerubuti pulau ini dengan jumlah manusia kurang dari 20 orang, semuanya pensiunan berusia antara 50 dan 80.

Related Posts
1 daripada 3,301

Makanya tak heran kalau pulau ini menjadi salah satu tujuan wisata di Jepang. Pada cuaca cerah, para wisatawan sering berbondong-bondong mengunjungi pulau kucing ini sambil membawa makanan. Pada hari biasa kucing-kucing ini kenyang.

Namun belakangan setelah bencana banjir, ratusan kucing di Aoshima kelaparan. Seorang netizen memposting foto ratusan kucing yang menjilati kumis mereka secara serempak sebagai tanda permohonan bantuan pangan. Dan, tak perlu menunggu lama.

Makanan pun mulai berdatangan dari seluruh Jepang pada 22 Februari lalu. Hingga tanggal itu dijadikan hari kucing nasional di Jepang.

Pulau Aoshima disebut sebagai surga bagi kucing. Sebab tak ada burung gagak, tidak ada anjing, dan tidak ada mobil di tempat ini. Jadi kucing-kucing bisa hidup bebas tanpa khawatir dimangsa.

Tinggalkan komen