Take a fresh look at your lifestyle.

Yurita dan Julie Hadirkan “Touch of Nusa Tenggara Timur” di IFW 2016

0 941

 

foto: Jakartakita.com/Indah Purwati
foto: Jakartakita.com/Indah Purwati

Jakartakita.com – Yurita Puji (APPMI Jabar) berkolaborasi dengan Julie Laiskodat (pemilik butik tenun NTT) untuk menggelar fashion show di Indonesia Fashion Week (IFW) 2016 hari pertama yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Kamis (10/3/2016). Pagelaran busana  yang bertajuk “Touch of NTT” itu menghadirkan koleksi brand LeViCo.

Pagelaran ini menjadi sebuah bentuk edukasi untuk memperkenalkan salah satu kekayaan Indonesia yang luar biasa dalam bentuk kekayaan keindahan kain nusantara. Pada show ini, mereka mengemas pakaian ready to wear, cocktail , couture dan menggunakan bahan Tenun NTT dari 22 Kabupaten, dan ada 48 outfit yang akan tampil dalam show tunggal ini. Outfit terakhir yang tampil ialah sebuah gaun mewah yang terbuat dari 22 motif tenun NTT.

foto: Jakartakita.com/Indah Purwati
foto: Jakartakita.com/Indah Purwati
Related Posts
1 daripada 1,908

“Karena pada biasanya tenun itu berat dan mudah luntur. Kami terus mencoba inovasi baru agar masyarakat tidak sukar untuk membeli produk kami, dengan menggunakan benang impor yang bisa digunakan penenun NTT dalam prosesnya, karena jika bahan utama untuk membuat kain tenun adalah kapas, itu membutuhkan waktu 4 bulan sampai 1 tahun untuk satu kain,” ucap Julie saat ditanya inovasi apa yang berbeda dari kain tenun lainnya.

foto: Jakartakita.com/Indah Purwati
foto: Jakartakita.com/Indah Purwati
foto: Jakartakita.com/Indah Purwati
foto: Jakartakita.com/Indah Purwati

Outfit yang dikeluarkan mencakup usia dengan range umur 14 – 45 tahun. LeViCo juga mengkombinasi kain tenun dengan linen, rose silk, orgaza, satin silk dan aplikasi yang digunakan yaitu embroidery, payet, dan Swarovski. Di Indonesia Fashion Show 2016 ini, pengunjung yang ingin berbelanja dan tahu lebih banyak tentang Touch of NTT, bisa langsung datang ke booth M017 “LeViCo”.

“Kami berharap, dengan kualitas yang dimiliki dan harga yang terjangkau mulai Rp 400.000 sampai Rp 5.000.000 mampu mengajak pecinta fashion bangsa sendiri dengan bangga menggunakan produk lokal,” pungkas Julie. (Indah Purwati)

Tinggalkan komen