International Franchise Sharing Forum Ajang ‘Connecting’ Antar Pemain Franchise
Jakartakita.com – Di sela-sela kegiatan pameran waralaba terbesar di Indonesia, Franchise & License Expo Indonesia (FLEI 2016), Perhimpunan Warala badan Lisensi Indonesia (WALI) menggelar International Franchise Sharing Forum di Jakarta Convention Center pada hari Jumat, 2 September 2016 lalu.
Acara yang mengangkat tema “The Potential of Indonesia in Franchise Global Market” ini, merupakan yang pertama kalinya digelar di Indonesia, dan menjadi bagian dari kegiatan pameran Franchise & License Expo Indonesia (FLEI) 2016.
Levita Supit, Ketua Umum Primpunan Wali mengatakan, tujuan digelarnya International Franchise Sharing Forum karena pihaknya ingin melakukan connecting antar pemain franchise di tingkat internasional.
“Artinya bahwa dengan adanya international franchise sharing forum 2016, kedepan diharapkan terjadi kolaborasi bisnis antar pelaku bisnis franchise di Indonesia dan pemain franchise di tingkat global. Ini menjadi penting karena sekarang ini adalah eranya globalisasi. Apalagi momentum International Franchise Sharing Forum ini juga bisa dijadikan sebagai inisiasi awal, untuk menciptakan iklim internasional franchise yang lebih menggeliat secara bisnis,” ujar Levita, dalam keterangan pers yang diterima Jakartakita.com, Sabtu (3/9/2016).
Adapun perwakilan negara-negara yang hadir dalam acara tersebut, diantaranya; Sean T. Ngo MBA – CEO VF Franchise Consulting, Vietnam-USA, Troy Franklin – COO World Franchise Associates, ASEAN, Napaporn Sangtienchai CFE, Managing Director Business Coach & Consulting Thailand, dan Saward Mitaree, Chairman FLA Thailand.
Selain itu, berbagai asosiasi bisnis, komunitas bisnis, pelaku franchise di Indonesia, media & tamu undangan.
“Target kami tentunya kami menginginkan adanya conectivity, lalu terjadi doing bisnis. Kemudian kami juga mengharapkan adanya pertukaran informasi bisnis dalam mengelola sebuah bisnis franchise dengan standar global. Hal-hal seperti itu yang kami inginkan, artinya peluang franchise ini tidak hanya terjadi di Indonesia tapi juga terjadi secara global. Kami harapkan pemain-pemain franchise Indonesia sudah melirik ke market global,” tandas Levita.