Take a fresh look at your lifestyle.

Film Buffalo Boys, Hadirkan Sensasi Film Cowboy ala Indonesia

0 2,945

Tiket Pesawat Murah Airy

foto : istimewa

Jakartakita.com –  Screenplay Infinite Films dan Infinite Frameworks, beserta Zhao Wei dan Bert Pictures, bekerja sama dengan Emerald Hill Capital PTE LTD, GO-Studio, Intra One Investment Corp dan PT Screenplay Produksi meluncurkan film berjudul Buffalo Boys, sebuah film dengan genre action fantasy pada masa penjajahan Belanda di Pulau Jawa.

Film ini mengisahkan tentang dua anak dari seorang Sultan, Jamar (Ario Bayu) dan Suwo (Yoshi Sudarso), yang ingin membalas dendam pembunuhan ayah mereka setelah bertahun-tahun diasingkan di Amerika Serikat pada era Wild West.

Lewat cerita yang mengambil latar belakang masa penjajahan, film ini mengajak para penonton untuk melihat gambaran kondisi di masa lalu. Kendati begitu, cerita yang ada dalam film itu bukan kisah nyata, melainkan fiksi.

Mike Wiluan selaku Direktur dan Produser film Buffalo Boys menjelaskan, mengenai hewan kerbau yang dihadirkan dalam adegan film Buffalo Boys, yang menurutnya, hal itu untuk membedakan film ini dengan film koboi ala barat.

“Saya dari kecil suka film-film coboy, dan berpikir untuk bisa menghadirkan film semacam itu, tapi ada nuansa Indonesia. Buffalo (Kerbau) bisa jadi simbol kuat juga. Ini (kerbau) Indonesia banget,” ucap Mike, saat jumpa pers di CGV Grand Indonesia, Jakarta, Rabu (17/7/2018) malam.

Film yang menggelar pemutaran perdananya di Fantasia Film Festival di Kanada dan New York Asian Film Festival ini, mendapatkan sambutan hangat oleh penonton luar negeri.

Related Posts
1 daripada 1,517

Mulai dari 19 Juli ini, masyarakat Indonesia dapat menyaksikan film Indonesia yang sudah go-international di bioskop kesayangan mereka.

“Kisah dengan latar belakang penjajahan Belanda di Indonesia ini mengingatkan kita, terutama para Millenials dan Generation Z, bagaimana sejarah kita penuh dengan tantangan dan ketidakadilan serta bagaimana kita sebagai rakyat bisa melawan,” terang Mike.

“Bagi saya, cerita yang menggabungkan dua kultur berbeda (Asia dan Barat) merupakan kesempatan yang unik untuk memperkenalkan suatu dunia baru yang penuh dengan opportunities untuk cerita lainnya,” sambungnya.

Sementara itu, salah satu pemeran utama, Ario Bayu mengaku senang bisa terlibat dalam film ini. Dari sekian banyak film produksi Tanah Air, Ario menilai Buffalo Boys menjadi film yang benar-benar baru.

“Ini terobosan buat film Indonesia, dan gua bangga bisa terlibat,” kata dia.

Selain Ario Bayu (Jamar), film ini juga menampilkan deretan aktor seperti Yoshi Sudarso (Suwo), Pevita Pearce (Kiona), Tio Pakusadewo (Arana), Reinout Bussemaker (Van Trach), Sunny Pang (Leung), Zack Lee (Koen), Alex Abbad (Fakar), Daniel Adnan (Drost), Mikha Tambayong (Sri)), Donny Damara (Sakar), Happy Salma (Seruni) dan El Manik (Suroyo).

Adapun skenario film ini ditulis oleh Mike Wiluan dan Rayya Makarim, dan digarap oleh tim produksi dan talenta kreatif yang berasal dari Singapura, Indonesia, Thailand, dan Australia.  (Edi Triyono)

Tinggalkan komen