Asian Para Games 2018 Ditutup dengan Pesta Meriah
Jakartakita.com – Indonesia telah sukses menyelenggarakan Asian Para Games 2018, dengan berbagai pertandingan dari 18 cabang olahraga digelar pada 6-13 Oktober 2018.
Indonesia selaku tuan rumah berhasil menduduki peringkat kelima dengan torehan 37 medali emas, 47 perak, dan 51 perunggu. Tiongkok menjadi juara umum dengan perolehan 172 emas, 88 perak, dan 59 perunggu.
Kemeriahan Asian Para Games 2018 pun ditutup dengan pesta meriah di Stadion Madya, Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (13/10/2018) malam WIB. Bendera 43 negara peserta tampak terpajang di atap tribun Stadion Madya.
Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla dalam sambutannya menyebutkan Asian Para Games 2018 lebih dari sekadar kompetisi olahraga.
”Asian Para Games 2018 lebih dari kompetisi karena menyangkut kemanusiaan yang merangkul keberagaaman dan menghancurkan stigma,” ujar JK, sapaan Jusuf Kalla, seperti dilansir situs resmi Asian Para Games 2018.
JK pun berpesan kepada seluruh kontingen atlet dari 43 negara yang berjumlah 2.888 kontingen untuk bisa membawa kenangan selama berkompetisi di Jakarta.
“Sampaikan salam kami kepada masyarakat di negara kalian. Indonesia akan merindukan kalian semua,” ucap JK.
Acara konser ini dibuka oleh penyanyi cilik penyandang disabilitas netra Allafta Hirzi Sodiq. Rangkaian konser kemudian dilanjutkan dengan penyanyi cilik Naura yang menyanyikan lagu berjudul “Juara”.
Kemudian rangkaian pengisi acara berlanjut dengan tampilnya artis-artis ibukota, seperti Sherly Sheinafia yang berduet dengan penyanyi penyandang disabilitas netra Claudia Fritska dalam menyanyikan lagu tema Asian Para Games 2018 “Dream High”, Judika, Rio Febrian, Cokelat, serta NTRL.
Girl band K-Pop AOA yang beranggotakan Seolhyun, Jimin, Hyejeong, Mina, Yuna, dan Chanmi kemudian menjadi penampil istimewa dalam acara penutupan Asian Para Games 2022. Mereka melantunkan lagu-lagu seperti “Like A Cat”, “Heart Attack”, dan “Bingle Bangle”.
Dalam rangkaian acara, tuan rumah Asian Para Games 2022, yakni Hangzhou, berkesempatan mempromosikan diri.