Rayakan HUT ke-60, BATAN Libatkan Masyarakat Sekitar Fasilitas Nuklir
Gelar Kegiatan Bertajuk ‘Gelar Teknologi 2018’ yang Mengusung Tagline ‘We60up’
Jakartakita.com – Dalam rangka menyambut hari ulang tahunnya yang ke-60, Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) menggelar kegiatan bertajuk ‘Gelar Teknologi 2018’ yang dipusatkan di Perumahan Puspitek, Serpong, Tangerang Selatan, Minggu (02/12/2018).
Menariknya, kegiatan ‘Gelar Teknologi 2018’ yang mengusung tagline ‘We60up’ ini, melibatkan masyarakat luas di sekitar kawasan Puspitek, dimana fasilitas nuklir BATAN berada.
Kepala BATAN, Djarot Sulistio Wisnubroto mengatakan, dalam perayaan ulang tahun kali ini, BATAN mengusung tagline WE60UP (We Go Up) yang berarti BATAN harus selalu menjadi lebih baik.
“We go up memiliki arti yang penting bagi BATAN, dimana di usia yang ke-60 tahun ini, BATAN harus mampu menunjukkan bahwa dengan keterbatasan yang dimiliki, namun masih mampu berprestasi,” jelasnya, usai mengikuti kegiatan Fun Bike dan Colour Run di Lapangan Komplek Perumahan PUSPITEK di Serpong, Minggu (2/11/2018).
Djarot menambahkan, kegiatan ‘Gelar Teknologi’ ini juga menjadi bagian dari perayaan ulang tahun BATAN yang ke-60 yang puncaknya nanti pada 5 Desember mendatang.
Lebih lanjut Djarot menjelaskan, keterlibatan masyarakat dalam kegiatan kali ini, merupakan bagian dari upaya BATAN dalam mengenalkan produk litbang-nya kepada masyarakat luas.
Selain itu, masyarakat di sekitar kawasan Puspiptek harus mengetahui bahwa di sekitar mereka terdapat fasilitas nuklir BATAN.
“Pada intinya, kami ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa BATAN mampu mengelola fasilitas nuklir dengan aman dan tidak menakutkan,” tutur Djarot.
Adapun perayaan ulang tahun ke-60 ini bertepatan dengan tahun keempat pelaksanaan Rencana Strategis BATAN.
Menurut Djarot, yang akan dilakukan BATAN adalah menyusun rencana strategis untuk lima tahun mendatang dan mengevaluasi seluruh kegiatan yang telah dilakukan.
“Ada banyak kegiatan yang harus dilakukan BATAN ke depan, terutama berusaha semakin mendekatkan teknologi nuklir kepada masyarakat,” ujarnya.
Djarot mencontohkan, beberapa upaya dalam mendekatkan diri kepada masyarakat di bidang pertanian, yakni dengan meningkatkan prosentase peningkatan jumlah luasan lahan pertanian di Indonesia yang ditanami varietas padi unggul produk penelitian BATAN.
Selain itu, di bidang kesehatan, produk radioisotop dan radiofarma telah bekerjasama dengan PT. Kimia Farma dan PT. INUKI untuk dapat dimanfaatkan dan didistribusikan ke seluruh wilayah Indonesia.
Djarot juga berharap, BATAN kedepannya harus lebih dikenal oleh masyarakat, bukan hanya produk litbang-nya saja, melainkan juga dampak yang diperoleh masyarakat terhadap pemanfaatan hasil litbang nuklir. (Edi Triyono)