Take a fresh look at your lifestyle.

Synthesis Development Tawarkan Synthesis Huis, Landed House Compact Living Berkonsep Biophilic Homes Pertama di Jakarta

0 3,949

Tiket Pesawat Murah Airy

foto : istimewa

Jakartakita.com – Era new normal saat ini tidak hanya mendorong kita untuk menjalankan pola hidup sehat, tetapi juga memunculkan perubahan dalam kebutuhan sektor hunian.

Menyesuaikan dengan kondisi pandemi saat ini, pengembang properti nasional, Synthesis Development secara khusus menghadirkan sebuah residensial landed house terbaru, bertajuk Synthesis Huis yang mengusung konsep “Biophilic Homes” dengan balutan gaya Skandinavia.

Melansir keterangan pers yang diterima Jakartakita.com, baru-baru ini, Jeffrey Budiman—arsitek dan desainer interior Synthesis Huis mengungkapkan bahwa, kondisi pandemi merupakan momen tepat bagi kita untuk melakukan introspeksi dalam berbagai hal, termasuk dalam hal hunian.

“Sejak tahun 2020 lalu, kita dituntut untuk menjalankan aktivitas dari rumah. Hal ini menyadarkan bahwa yang kita butuhkan saat ini ialah hunian yang minimalis, sederhana dengan konsep smart solution yang dapat menjaga kita tetap sehat dan nyaman,” papar Jeffrey.

Alumnus Universitas Parahyangan, Bandung ini menambahkan, “Di masa sekarang ini, kita harus dapat membedakan antara needs dan wants, termasuk dalam hal pemilihan hunian. Kita harus cermat dalam memilih hunian yang tepat, bukan hanya berada di area yang hijau saja, melainkan hunian tersebut harus memenuhi berbagai kriteria, seperti mudah dibersihkan, memiliki sirkulasi udara yang baik, terpapar sinar matahari dan memiliki sistem penyimpanan yang baik.”

Lebih lanjut diungkapkan, sebagai hunian landed house berkonsep Biophilic Homes, para penghuni dapat berinteraksi langsung dengan alam.

Adapun gaya Skandinavia yang dihadirkan merupakan pilihan tepat untuk menjadikan Synthesis Huis sebagai hunian Simplicity yang menampilkan keunikan bangunan, desain menawan yang timeless. Terlihat dari bentuk bangunan yang tidak terlalu banyak menampilkan detail lekuk dan ornamen, serta untuk menyesuaikan dengan iklim di Indonesia.

Related Posts
1 daripada 3,724

Di sisi lain, atap dan tritisan dihadirkan sebagai elemen peneduh dari panas, hujan dan debu.

Penggunaan sejumlah jendela dan halaman terbuka di area belakang rumah juga memungkinkan cahaya alami masuk, sedangkan cross ventilation akan melancarkan sirkulasi udara, serta indoor garden di unit dengan tipe tertentu.

“Dengan sentuhan tanaman dan unsur alam membuat suasana di dalam rumah menjadi berbeda. Sehingga kita dapat memiliki hunian yang sehat, menenangkan, mendukung hidup sehat di era new normal, serta membantu kita untuk tetap kreatif dan produktif di rumah,” beber Jeffrey.

“Kita menjadikan Synthesis Huis sebagai rumah idaman yang mengedepankan unsur Compact Living, yaitu memaksimalkan fungsi ruang yang ada, namun tetap nyaman untuk digunakan bersama anggota keluarga. Untuk dekorasi bagian dalam rumah, kami memberikan kesempatan bagi para penghuni untuk berkreasi sesuai dengan style mereka sehingga setiap anggota keluarga dapat terlibat dalam proses pembentukan rumah itu sendiri,” lanjut Jeffrey.

Di kesempatan yang sama, Imron Rosyadi selaku General Manager Sales & Marketing Synthesis Development menerangkan bahwa pihaknya memberikan Special Discount khusus untuk harga Early Bird dalam NUP (Nomor Urut Pemesanan) pada Senin 26 Juli 2021 mendatang.

“Anda bisa memiliki rumah 3 Lantai dengan 4 Kamar Tidur dengan harga mulai Rp. 1,9 M. Penawaran ini sangat terbatas,” tandasnya.

Asal tahu saja, Synthesis Huis merupakan hunian landed house berbasis Transit Oriented Development (TOD) yang memiliki aksesibilitas baik, yakni hanya 1 (satu) KM ke pintu tol yang terkoneksi ke 8 (delapan) ruas tol di Jakarta.

Selain itu, berada di lokasi strategis dekat dengan Central Business District (CBD) Simatupang yang tengah berkembang pesat, serta didukung dengan berbagai kemudahan akses transportasi dan fasilitas umum lainnya, yang menjadikan Synthesis Huis sebagai pilihan tepat bagi kaum profesional menengah ke atas.

Tinggalkan komen