Take a fresh look at your lifestyle.

Aksi CSR: Sinar Mas Land Gandeng Universitas Mercu Buana Berikan Pelatihan dan Pengembangan Budaya Literasi Kepada Ratusan Tenaga Pendidik

0 2,491

Tiket Pesawat Murah Airy

foto : dok. Sinar Mas Land

Jakartakita.com – Sinar Mas Land melalui PT Bumi Serpong Damai Tbk bekerja sama dengan Universitas Mercu Buana menyelenggarakan program Corporate Social Responsibility (CSR) di bidang pendidikan, melalui literasi digital dan kewirausahaan kepada ratusan tenaga pendidik.

Kegiatan ini berlangsung secara daring pada tanggal 21-24 Maret 2022 dan diikuti oleh 100 guru serta tenaga pendidik setingkat SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA di Wilayah Kota Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang.

Related Posts
1 daripada 4,370

Kegiatan tersebut dihadiri oleh sejumlah praktisi yang membawakan beragam materi pelatihan, di antaranya; Motivasi Berwirausaha, Menemukan Ide Kreatif dan Model Berwirausaha, Strategi Mengembangkan Potensi SDM, Tips & Trik Alur Berwirausaha, Riset Peluang Berwirausaha melalui Media Sosial, Produksi Konten Produk, dan Literasi Digital Communications, Sosial Media dan Branding Sekolah.

Corporate Social Responsibility Department Head PT BSD – Sinar Mas Land, Maria Chatarina Octaviana SP berharap, kegiatan pengembangan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) ini dapat memberi dampak positif secara berkelanjutan. “Pelatihan dan pengembangan budaya literasi diselenggarakan untuk memberikan pelatihan, motivasi, dan mendorong para pengajar dalam membentuk jiwa wirausaha kepada siswa untuk memajukan perekonomian negara, serta mendukung pemulihan ekonomi hijau di tengah pandemi Covid-19,” jelasnya, seperti dilansir dalam siaran pers, Selasa (22/3).

Adapun program pengembangan budaya literasi menjadi salah satu kontribusi nyata yang dilakukan CSR PT BSD dalam meningkatkan keterampilan masyarakat untuk berpikir secara kritis dan kreatif.

Melalui beragam kegiatan yang diselenggarakan, seperti kelas untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), kelas bahasa isyarat bagi penyandang disabilitas tuna rungu, dan kegiatan edukatif lainnya diharapkan dapat meningkatkan kompetensi sekaligus membentuk karakter pribadi yang kritis. 

Tinggalkan komen