Satu dari Dua Penderita Diabetes Alami Neuropati Periferal Semasa Hidupnya
Tiket Pesawat Murah Airy
Jakartakita.com – Menjelang Hari Diabetes Sedunia 2022, P&G Health, meluncurkan program “Put Life Back in Your Hands” di 18 negara yang tersebar di Asia Pasifik, Timur Tengah, dan Afrika.
Program ini meningkatkan kesadaran publik tentang kaitan antara Neuropati Periferal dan Diabetes, serta pentingnya identifikasi awal dan perawatan yang tepat waktu.
Adapun Diabetes Melitus menjadi penyebab utama Neuropati Periferal (NP).
Dengan demikian, tingkat penyebaran NP sangat terkait dengan maraknya jumlah pasien diabetes.
NP, termasuk Neuropati Periferal Diabetes (NPD), terjadi akibat kerusakan saraf yang mengganggu kualitas hidup sehingga penderita merasa tidak nyaman ketika menjalani aktivitas sehari-hari.
Neuropati Periferal memiliki sejumlah gejala seperti kebas, kesemutan, rasa tertusuk dan terbakar pada kaki serta tangan.
Selain diabetes melitus, kekurangan vitamin B dan penuaan juga merupakan faktor risiko tinggi yang menyebabkan kerusakan saraf periferal.
“Sebagai mitra International Diabetes Federation (IDF), P&G Health berkomitmen meningkatkan kesadaran publik tentang Diabetes dan komplikasi terkait, termasuk Neuropati Periferal dan Kerusakan Saraf. Program ‘Put Life Back in Your Hands’ merupakan upaya berskala luas yang meningkatkan kesadaran publik di 18 negara dengan melibatkan konsumen, tenaga kesehatan, apoteker, organisasi kesehatan dan mitra. Program ini mengangkat tantangan sehari-hari yang dihadapi penderita Neuropati Periferal, serta pentingnya diagnosis dan pengobatan yang tepat waktu demi meningkatkan kualitas hidup,” terang Aalok Agrawal, Senior Vice-President, P&G Health, Asia, India, Timur Tengah & Afrika, seperti dilansir dalam siaran pers, Senin (14/11).
“Ketika diabetes dan neuropati periferal masih belum banyak terdiagnosis dan diobati di wilayah kami, momen seperti Hari Diabetes Sedunia menjadi kesempatan berkolaborasi untuk meningkatkan kesadaran publik dan edukasi demi mendatangkan hasil pengobatan optimal. Salah satu upaya tersebut adalah forum ‘Winning the Fight Against Neuropathy in Diabetic Patients’ yang digelar P&G Health. Forum ini mempertemukan pakar kedokteran multidisiplin yang terkemuka di dunia dengan Tenaga Kesehatan dan Apoteker di Asia Pasifik dan Timur Tengah. Di forum ini, mereka akan berbagi tentang panduan klinis dalam mendiagnosis dan mengobati kerusakan saraf akibat diabetes,” lanjutnya.
Sebagai catatan, indikasi Neurobion berbeda di masing-masing negara. Anda dapat berkonsultasi dengan tenaga kesehatan di wilayah setempat untuk memperoleh informasi lebih lanjut.