Pesta Bikini Sering Berakhir Dengan Sex Bebas

Jakartakita.com – Sejumlah pelajar SMA bersama sebuah event organizer Divine Production akan menggelar pesta bikini dengan tema “Splah Afer Class” pada 25 April mendatang di lantai 6 The Media Hotel and Tower. Acara akan digelar sekitar pukul 22.00 WIB. Dalam pamflet yang beredar di media sosial, penyelenggara acara mengklaim acara tersebut diikuti sejumlah sekolah.

Heboh pesta bikini yang diselenggarakan untuk para pelajar sekolah menengah atas ini mendapatkan reaksi  keras dari berbagai pihak.

Meski acara ini  akhirnya dibatalkan oleh panitia penyelenggara. Undangan pesta bikini pelajar tersebut membuat norma dunia pendidikan kembali tercoreng.

Menurut Komisioner KPAI, Rita Pranawati  kegiatan ini sangat berbau pornografi dan bisa mendorong anak untuk melakukan sex bebas. Orang tua dan Pihak sekolah harus menjaga dan mengedukasi anak-anak nya agar tidak terlibat dalam pesta sejenis ini.

‘Bikini Party’ sebenarnya bukan suatu hal baru dikota metropolitan ini , namun biasa nya diadakan hanya untuk orang dewasa di klub-klub elit atau komunitas kelas menengah atas Jakarta.

Seorang eksekutif muda yang tidak bersedia disebutkan identitasnya,  mengatakan bagi kalangan atas pesta merupakan sebuah gaya hidup dan kebutuhan,  dan pesta nya pun bermacam-macam, ada pesta bikini, pesta bujang, pesta kebun dan sebagainya.

Dia sendiri mengaku sering mengikuti pesta bikini karena ajakan dari temannya.

“bisa di Jakarta, Puncak atau Bali, tergantung undangan sih” tutur nya.

Pimpinan salah satu perusahan ternama ini juga menambahkan bahwa bikini Party yang pernah ia ikuti hampir selalu berakhir dengan hubungan sex dengan lawan jenis.

 

'Splash After Class'Anak remajabikini partyPerilaku Menyimpangpesta bikinipesta kolam di hotel mewahSekolah Menengah atassex bebasusai UN
Comments (0)
Add Comment