Signify Gandeng Datascrip Hadirkan Solusi Disinfeksi dengan Teknologi Pencahayaan UV-C

foto : istimewa

Jakartakita.com – Masyarakat tentu sudah tidak asing lagi dengan produk lampu merek Philips, yang diproduksi oleh perusahaan asal Belanda, Signify (d.h. Philips Lighting).

Sebagai pemimpin industri, Signify memenuhi berbagai macam kebutuhan aplikasi pencahayaan, mulai dari rumah, kantor, dan industri hingga lampu jalan, hortikultura, fasilitas olahraga dan lainnya.

Di samping itu, Signify juga telah sejak lama menghadirkan solusi pencahayaan dengan teknologi UV-C, yang kini terasa semakin relevan di tengah pandemi Covid-19.

Untuk memenuhi dan memperkuat pemenuhan kebutuhan akan solusi disinfeksi khususnya pada instansi dan perkantoran, Signify Indonesia menjalin kerja sama dengan Datascrip sebagai Value Added Partner-nya di Indonesia.

Penandatanganan nota perjanjian antar kedua pihak dilakukan secara virtual, Rabu, 14 Oktober 2020.

“Kami sangat senang bisa bekerja sama dengan Signify dalam menghadirkan solusi dan produk disinfeksi berbasis pencahayaan UV-C untuk berbagai macam kebutuhan masyarakat. Signify memiliki pengalaman yang luar biasa dalam pengembangan teknologi pencahayaan, serta menjadi yang terdepan untuk teknologi UV-C selama lebih dari 35 tahun dengan rekam jejak dalam inovasi teknologi UV-C yang telah teruji efektif menonaktifkan virus Covid-19,” ujar Sylvia Lionggosari – Business Unit Director pt. Datascrip dalam siaran pers, Rabu (14/10).

“Signify menunjuk Datascrip menjadi Value Added Partner karena pengalamannya dalam menghadirkan berbagai solusi serta perangkat elektronik di Indonesia. Dengan kerja sama ini, kami berharap dapat membawa solusi pencahayaan U-VC yang aman, efektif, cerdas dan berkualitas, lebih dekat dengan berbagai instansi dan masyarakat luas melalui Datascrip,” ujar Wibawa Jati Kusuma – Commercial Leader Professional Signify Indonesia.

Disinfeksi Covid-19 dengan Teknologi Sinar UV-C dari Signify

Dijelaskan dalam penerapan solusi UV-C dari Signify, Datascrip memberikan layanan menyeluruh mulai dari perencanaan, pemasangan hingga metode penggunaan yang efisien.

Pelanggan bisa berkonsultasi tentang desain tata letak dan jumlah lampu UV-C yang dibutuhkan, sistem keamanan selama UV-C bekerja, hingga membuat sebuah sistem smart control yang berfungsi untuk mengatur lama penggunaan lampu UV-C di ruangan secara otomatis.

Metode disinfeksi di lingkungan kantor melalui teknik penyinaran ultra violet (UV) tipe C atau UV-C dianggap cukup efektif.

foto : istimewa

Radiasi sinar UV-C dengan panjang gelombang 253,7 nanometer yang terdapat pada produk Signify telah terbukti efektif menghancurkan DNA dari bakteri, jamur dan virus sehingga menjadi tidak berbahaya.

Menurut penelitian dari Universitas Boston, pemaparan sinar UV-C dari produk Signify dengan dosis 22mJ/cm2 dapat menonaktifkan 99,9999% virus SARS-CoV-2/Covid-19 dalam waktu 25 detik.

Adapun untuk lama intensitas penyinaran di ruangan akan tergantung dari luas ruangan dan jumlah lampu UV-C yang dipasang.

Sinar UV-C merupakan pilihan disinfeksi non-kimia yang aman, praktis, dan sangat efektif bila digunakan sesuai petunjuk.

Penambahan sistem memungkinkan pengaturan secara otomatis sehingga meminimalisir kemungkinan adanya human error saat digunakan.

Penerapan sinar UV-C di lingkungan kantor bisa dilakukan di ruang rapat, toilet, area kerja, serta ruang tertutup lainnya.

Selain itu, sinar UV-C juga dapat diterapkan di berbagai area atau fasilitas publik, seperti rumah sakit, transportasi umum, pusat perbelanjaan, bioskop, hotel ataupun restoran.

Ada beberapa cara untuk mengaplikasikan sinar UV-C di lingkungan kantor.

Pertama adalah surface disinfection/disinfeksi permukaan benda-benda yang tampak di ruangan seperti perangkat kerja, mulai dari mouse, keyboard, hingga alat tulis. Lampu UV-C dipasang di dinding atau plafon untuk menyinari benda yang tampak di ruangan. Metode ini perlu diperhatikan, karena tidak boleh ada orang di dalam ruangan selama penyinaran berlangsung.

Metode kedua, yaitu metode chamber disinfection/disinfeksi dengan menyinari objek ke dalam kotak lampu UV-C. Metode ini sebetulnya sudah sering digunakan oleh ibu menyusui untuk melakukan sterilisasi pompa ASI dan peralatan makan bayi. Perangkat atau kotak penyinaran ini memiliki berbagai ukuran yang dapat digunakan untuk menyinari berbagai perangkat kerja di kantor, mulai dari gadget, buku hingga kunci kendaraan. Metode ini sangat efektif untuk sterilisasi benda yang masuk ke dalam kantor.

Lalu yang ketiga, adalah metode disinfeksi udara dengan model Upper Air, yaitu memasang lampu UV-C pada plafon. Sinar UV-C akan menyerang virus dan bakteri yang ada di udara. Dengan metode ini, orang tetap dapat beraktivitas di ruangan selama lampu UV-C menyala karena sinar hanya mengarah ke udara.

DatascripSignifyTeknologi Pencahayaan UV-C
Comments (0)
Add Comment