Pasar Senen Terbakar
Jakartakita.com: Pagi ini, Jumat (25/4/2014), kebakaran terjadi di Blok-3 Proyek Pasar Senen, Jakarta Pusat. Api melalap sebagian kios di pasar itu. Laporan dari TMC Polda Metro Jaya menyebutkan kebakaran terjadi pada pukul 04.20 WIB. Menurut informasi, jumlah kios yang berada di gedung itu sebanyak 3.096 unit. Sekitar 2.064 unit di antaranya terbakar. Gedung pasar ini dibangun sejak 1974.
Pemadaman api di Blok III Pasar Senen Jaya, Jakarta Pusat, Jumat (25/4/2014) belum sepenuhnya tuntas. Petugas masih terus berusaha memadamkan api dengan menambah empat unit mobil damkar.
Kepala Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat Rahmat Kristantio mengatakan, masih terdapat api di tengah sisi utara lantai 3 Blok III Pasar Senen, tepatnya di gudang pakaian bekas.
Untuk memadamkan api, Dinas Damkar DKI Jakarta mengerahkan 46 unit mobil damkar dan tiga unit water cannon. Beberapa saat lalu, tiga unit water cannon ini kembali lagi setelah memompa air di sungai.
Selain itu, Polda Metro Jaya mengirimkan dua unit helikopternya untuk membantu memadamkan api. Helikopter tersebut telah berputar-putar hingga belasan kali. Heli tersebut bergerak dari arah timur. Sekitar 10 menit kemudian, helikopter lain melintas dari arah barat.
Bagian bawah helikopter digantung sebuah kantong besar berwarna oranye. Kantong tersebut berisi air yang ditumpahkan tepat ketika heli melintas di atas Blok III Pasar Senen.
Sekjen Asosiasi Pedagang Pasar Tradisional Seluruh Indonesia Ngadiran menduga kebakaran yang terjadi di Pasar Senen, karena unsur kesengajaan. Kecurigaan itu muncul karena beberapa hari sebelum terjadi kebakaran, para pedagang masih alot menentukan harga tebus yang diajukan oleh PD Pasar Jaya.
Menurut Ngadiran, harga tebus diajukan PD Pasar Jaya karena Pasar Senen yang merupakan pasar tradisional terbesar di Indonesia akan direvitalisasi. Negosiasi antara pedagang dengan PD Pasar Jaya baru berlangsung beberapa hari sebelum terjadi kebakaran.
Pagi ini sekitar jam 09.15, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi), menyempatkan diri untuk mengunjungi lokasi kejadian.Dengan mengenakan pakaian khas Betawi, Jokowi berlari-lari kecil menuju ke dalam pasar. Jokowi bahkan tak hanya melihat di lantai bagian bawah, namun juga melihat-lihat sampai di lantai paling atas dengan didampingi oleh petugas polisi dan pemadam kebakaran. (Risma)