WTP Forum Siap Gali Potensi Daerah Jadi Kawasan Wisata Dunia
Jakartakita.com – WTP (World Tourism Park) Forum belum lama ini memperkenalkan 3 Duta Wisata sebagai langkah untuk menyatukan seluruh masyarakat Indonesia kedalam satu visi besar yaitu; Indonesia Sebagai Kawasan Taman Wisata Dunia.
Yang terbaru, WTP Foundation menyelenggarakan “Sosialisasi WTP Forum & Deklarasi Taman Wisata Dunia” yang di hadiri oleh para pimpinan daerah baik, Kabupaten, Kota maupun Propinsi.
Acara itu dilakukan untuk mendukung suksesnya penyelenggarakan WTP Forum yang rencananya akan diselenggarakan pada awal 2018 mendatang di Jakarta.
“Kami akan menggalang dukungan dari para pemimpin daerah. Ini merupakan implementasi konsep kita dalam membangun taman wisata dunia melalui potensi daerah,” ucap Daniel Kumendong selaku CEO dan Founder WTP Foundation di Pisa Kafe, Jakarta Pusat, Rabu (29/11/2017) lalu.
Rencananya, pihak WTP Forum juga akan mengundang Presiden Joko Widodo untuk membuka forum sekaligus untuk memimpin agenda tersebut.
Menurut Daniel, kegiatan yang rencananya akan diadakan tiap tahun tersebut, memiliki 4 agenda acara, yakni; Deklarasi Indonesia sebagai Taman Wisata Dunia, Drawing the new 9 wonderful, diskusi panel dan hiburan.
“WTP Forum merupakan upaya gerakan masyarakat untuk bersatu mendukung pariwisata Indonesia yang saat ini masih jauh tertinggal dibandingkan dengan posisi pariwisata di negara-negara maju,” jelas dia.
Sampai sekarang, lanjutnya, hanya daerah Bali saja yang sudah dikenal luas dan identik dengan Indonesia di negara lain. Padahal masih banyak keindahan dan kekayaan alam Indonesia yang belum banyak digali.
“Salah satu yang harus dilakukan adalah membangun positioning, differensiasi, dan brand nation yang tepat. Hal ini akan memberikan pemahaman kenapa masyarakat dunia harus berkunjung ke Indonesia,” tutur dia.
Daniel juga berharap, pemerintah daerah mampu mengelola dan membenahi sektor pariwisata.
Adapun WTP Forum sendiri, akan menjalin kemitraan dengan sejumlah pihak untuk memaksimalkan potensi wisata tertentu di sebuah daerah.
“Promosi pariwisata memang jadi kunci penting untuk bisa dikenal secara internasional. Dengan pengelolaan yang baik, membenahi manajemen dan promosi terstruktur, bukan tidak mungkin pariwisata di banyak daerah di Indonesia mampu bersaing dengan pariwisata lain yang sudah dikenal baik di dunia internasional,” tandas Daniel. (Hendry)