Take a fresh look at your lifestyle.

Investor ‘Suntik’ Fabelio.com Senilai US$ 6,5 Juta

0 1,598
foto : ilustrasi (ist)

Jakartakita.com – Fabelio.com, start-up yang menjual beragam kerajinan tangan furnitur berkualitas dengan harga terjangkau, mendapatkan suntikan dana segar senilai US$ 6,5 juta dari beberapa investor yang dipimpin oleh Aavishkaar Frontier Fund (AFF). Venturra dan Spiral Ventures juga ikut berpartisipasi dalam investasi kali ini.

Proses finalisasi investasi telah selesai dilakukan pada kuarter ke dua tahun 2018 dan menambahkan investasi yang sebelumnya berjumlah US$3,500,000.

Ini menandakan ketiga kalinya investasi yang didapatkan Fabelio.com sejak berdiri pada tahun 2015.

Adapun Fabelio.com mengalami pertumbuhan sebanyak 20 kali lebih besar dalam 2 tahun terakhir semenjak penanaman modal sebelumnya.

“Kami sangat gembira menyambut para investor serta Venkat Narayanan dari AFF dalam kepemilikan modal dasar serta jajaran direksi terbaru. Suntikan dana kali ini menandakan bahwa kami berada pada posisi nomor #1 dalam bidang Online Home Furnishing di Indonesia, dan potensi pertumbuhan kami kedepannya untuk berada dalam posisi ketiga dalam seluruh pasar furnitur semakin cepat. Kami menawarkan lebih dari 5000 produk yang terkurasi dengan 60 kategori untuk seluruh pelanggan kami dan tim kami pun telah berusaha dengan luar biasa untuk membangun bisnis dengan pertumbuhan ekonomi yang baik,“ terang Marshall Utoyo, Co-founder dan President Director dari Fabelio.com dalam siaran pers yang dirilis Rabu (06/6/2018).

Venkat Narayanan, partner dari AFF, pemimpin investor baru Fabelio.com mengungkapkan, bahwa Fabelio.com adalah perusahaan muda yang membangun cara inovatif dalam mengatur pasar furnitur dan melayani preferensi dan kepekaan konsumen yang berkembang.

Related Posts
1 daripada 6,415

“Bisnis furnitur (bagian dari sektor perumahan yang lebih luas) dan pelanggan yang bermunculan adalah elemen penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia. Bisnis furnitur telah mengambil pendekatan omni-channel yang membuat operasinya dapat diukur, dan pada saat yang sama memiliki kemampuan yang tinggi untuk mempengaruhi UKM tradisional Indonesia, yang merupakan produsen barang-barang. Ini tambahan penting untuk portofolio Indonesia. Aavishkaar dan kami ingin mendukung pertumbuhan dan evolusinya,” terang Venkat Narayanan.

Fabelio.com kini memiliki 5 showroom di Panglima Polim, Senayan City, Alam Sutera, Bekasi, dan Bandung.

Pada semester pertama, Fabelio.com akan menambahkan showroom dengan jumlah total menjadi 9 showroom. Showroom terbaru tersebut akan berlokasi di BSD, Kelapa Gading, Bogor & Cibubur.

Investasi terbaru tersebut akan digunakan untuk mengembangkan jangkauan Fabelio.com secara geografis, menawarkan produk yang lebih besar kepada pelanggan melalui private label dan Marketplace yang dikurasi, serta memperluas operasi dan kemampuan rantai pasokan untuk pengalaman pelanggan yang lebih baik.

Fabelio.com juga sangat optimis tentang unit bisnis “Home by Fabelio.com” yang menawarkan layanan desain interior gratis kepada pelanggan dan melihat pengeluaran rata-rata sebesar Rp70 juta oleh pelanggan.

Fabelio.com juga akan berinvestasi dalam membangun tim teknologi baru di Bengaluru dan Jakarta untuk mendorong bisnis Fabelio.com agar menjaga biaya tetap rendah.

Sementara itu, langkah terbesar yang baru saja dilakukan Fabelio.com adalah menguatkan manajemen c-level dengan para professional yang kompeten dan kredibel. Tim tersebut akan mampu untuk memperkuat keseluruhan strategi bisnis dan marketing Fabelio.com.

Adapun tiga orang dalam jajaran manajemen tertinggi diantaranya, adalah; Aditya Jamaludin sebagai Chief Marketing Officer (CMO) (pernah bekerja di Lazada, eCommerce), Lim Chuan Yang sebagai Chief Financial Officer (CFO) (pernah bekerja di Bankir dari Singapura dan Tiongkok), dan Dennis Susairaj sebagai Chief Commercial Officer (pernah bekerja di Snapdeal, Lazada, MatahariMall.com), juga Glen Hanafiah sebagai tim Marketing Fabelio.com (SVP Marketing – pernah bekerja di Levi’s Strauss Indonesia).

 

Tinggalkan komen