Karni Binti Medi Tarsim, TKI Asal Indonesia Di Eksekusi Hari ini

Jakartakita.com – Pemerintah Arab Saudi untuk kedua kalinya dalam pekan ini akan mengeksekusi tenaga kerja asal Indonesia. Kementerian Luar Negeri di Jakarta menjelaskan, eksekusi terhadap Karni binti Medi Tarsim dilakukan di dekat Madinah, hari Kamis (16/4/2015).

Seperti halnya yang terjadi pada TKI asal Indonesia, Siti Zainab pada hari Selasa, pemerintah Indonesia tidak mendapatkan pemberitahuan atau notifikasi sebelumnya.

“Kemlu telah memanggil duta besar Saudi di Jakarta pukul 19.30, Kemlu menyamapaikan nota diplomatik mengenai kekecewaan Indonesia atas pelaksanaan hukuman mati tanpa adanya notifikasi resmi terlebih dahulu,” demikian penjelasan Kemlu di Twitter.

Lemahnya Advokasi Indonesia

Disebutkan bahwa sehari sebelum dieksekusi, pejabat di KJRI Jeddah menemui Karni, tapi dalam pertemuan ini tidak disinggung sama sekali mengenai pelaksanaan eksekusi.

Tobibuddin, aktivis buruh migran di Jeddah mengatakan, Karni terlibat dalam kasus pembunuhan anak kecil. Karni, buruh migran asal Brebes, Jawa Tengah, menjalani eksekusi di Yanbu, di dekat Madinah.

Diketahui pula dari Tobibuddin, masih ada sejumlah TKI lainnya yang menunggu hukuman mati di Arab Saudi.

Kemlu mengatakan pemerintah Indonesia sudah berupaya membantu Karni, termasuk mengupayakan permohonan maaf untuk keluarga korban.

Namun Melaye Sadli, wakil sekjen Buruh Migran Indonesia di Saudi, mengatakan advokasi Indonesia lemah karena pemerintah Indonesia melegalkan hukuman mati. (Sumber BBC)