Spectre Sukses Berada di Puncak Box Office
Tiket Pesawat Murah Airy
Jakartakita.com – Film ke-24 James Bond, Spectre masih merajai box office pekan ini. Ia kembali menempati posisi teratas untuk pekan ke-dua, berturut-turut. Film yang dibintangi Daniel Craig itu menambah US$35,4 juta. Dengan begitu, total pendapatan Spectre hingga minggu kedua penayangannya mencapai USD130,7 juta.
Meski masih kalah dari seri Bond sebelumnya, Skyfall, yang menghasilkan USD160,9 juta selama 10 hari pertama, namun Spectre mencatatkan rekor dengan debut tertinggi di China. Film ini mengantungi lebih dari USD48 juta yang merupakan debut tertinggi untuk film Amerika non-3D di China seperti dilansir oleh EW.
Posisi ke-dua box office pekan ini juga masih ditempati film yang sama seperti sebelumnya, The Peanuts Movie. Meski turun 45 persen, mereka masih mengantongi US$24,2 juta atau Rp332 miliar. Secara domestik, ia menghasilkan US$82,5 juta (Rp1,1 triliun).
Film yang baru dirilis, By the Sea, justru tidak mendapat banyak apresiasi. Tidak seperti film sebelumnya, Mr. & Mrs. Smith, kolaborasi Angelina Jolie dan Brad Pitt dalam By the Sea hanya menghasilkan US$95.440 atau Rp1,3 miliar dari 10 bioskop.
Padahal film itu diproduksi dengan biaya cukup besar. Universal Pictures menghabiskan US$10 juta untuk menggarapnya. Namun, diduga biaya produksi membengkak lantaran pengambilan gambar langsung dilakukan di Malta.
By the Sea justru dikalahkan oleh film bernuansa liburan, Love the Coopers. Film yang dibintangi Olivia Wilde, Diane Keaton, dan Amanda Seyfried ini mencatat pendapatan sekitar USD8,4 juta dari penayangan perdana di 2.603 lokasi. Tema film komedi Natal diperkirakan akan membuatnya bertahan lebih lama sampai musim liburan tiba.
Posisi keempat ditempati oleh The Martian dengan penghasilan USD6,7 juta di minggu ketujuhnya. Dengan total pendapatan USD207,4 juta, film science fiction ini menjadi film keenam terbesar tahun ini.
Satu lagi film baru yang masuk 5 besar, yakni The 33. Film ini mengangkat kisah nyata 33 penambang Cile yang terjebak di bawah tanah selama 69 hari pada tahun 2010. The 33 sukses menempati posisi kelima dengan pendapatan sekitar USD5,8 juta dari 2.452 lokasi.