P&G Kemas Peluncuran Head & Shoulders Supreme Melalui Kampanye #KitaSupreme
Jakartakita.com – Shampo Head&Shoulders memperkenalkan varian terbaru Head&Shoulders Suprême yang menjadikan rambut lembut memukau dan bebas ketombe seharian.
Ini merupakan yang pertama kalinya, shampo Anti-Ketombe Head & Shoulders Supreme mengandung Argan Oil yang diklaim efektif menutrisi rambut dan Bio Activate Anti Dandruff.
Adapun Head&Shoulders Suprême mengandung Argan Krim Maroko yang dapat memelihara kulit kepala agar sehat dan lembut serta Bio-Active Anti-dandruff yang dapat menjaga rambut bebas ketombe hingga 72 jam.
Menariknya, dalam rangka memperkenalkan produk terbarunya, Procter & Gamble alias P&G membungkus launching ini melalui kampanye #KitaSupreme, yakni dengan menggelar acara budaya yang berlokasi di Monumen Nasional (Monas) yang menghadirkan permainan lampu motion graphic oleh perempuan muda berbakat Isha Hening yang membentuk motif batik Suprême Collection berwarna biru.
Ghea Panggabean pun menerjemahkan dalam pagelaran busana dengan aksesoris rambut cantik berupa sirkam dari Tulola Jewelry.
“Kami bersama dengan Femina Media, merasa sangat bangga dapat memberikan apresiasi kepada Ibu Susi Pudjiastuti, Ibu Mien R Uno, Ghea Panggabean, Happy Salma dan Sri Luce Rusna, Franka Franklin sebagai perwakilan dari Tulola Jewelry, Isha Hening, Najelaa Shihab, Sakdiyah Ma’ruf dan Alberthiene Endah,” ujar Ovidia Nomia, Senior Communications Manager P&G Indonesia dalam siaran pers yang diterima Jakartakita.com, baru-baru ini.
Lebih lanjut dijelaskan, #KitaSupreme merupakan bentuk perayaan akan kehebatan perempuan Indonesia.
“Perempuan Indonesia sejak lama sudah menunjukkan kehebatannya, dari pahlawan perempuan seperti H. R. Rasuna Said hingga pejabat negara seperti Ibu Susi Pudjiastuti. Mereka telah memberikan contoh bahwa perempuan Indonesia adalah sosok yang suprême dan mampu untuk mengembangkan dirinya di dunia yang didominasi oleh kaum laki-laki. Oleh karena itu, acara ini kami hadirkan dengan konsep yang cukup unik, kemegahan Monas menjadi lambang apresiasi kami kepada delapan perempuan suprême dimana di balik kelembutannya terpancarkan kehebatan yang telah menjadi inspirasi bagi perempuan – perempuan Indonesia lainnya,” tandas Ovidia.