Take a fresh look at your lifestyle.

Grup Band Dadido Rilis Single Terbaru ‘Tangtingtung’

0 2,583
foto : istimewa

Jakartakita.com – Dadido, grup band yang beranggotakan Zee (vocal), Grey (rhythm & vocal 2), Ocha (lead gitar), Rudy (bass), Kamil (keyboard) dan almarhum Khaidir/blake (drum) sempat vakum cukup lama seiring adanya pandemi Covid-19.

Di tahun 2022 ini, Dadido kembali eksis seiring dengan viralnya single ‘Aca Aca Nehi Nehi’ di aplikasi Tiktok, yang berimbas ke viewers YouTube video klip Dadido bertajuk ‘Aca Aca Nehi Nehi’ yang kini sudah mencapai 46 juta penonton.

Fenomena viral ini lantas membuat Dadido sepakat untuk kembali berkarya dan tetap di bawah naungan NAGASWARA sebagai label musiknya.

Namun, keinginan Dadido untuk kembali bergabung rupanya terkendala dengan keberadaan para personil yang tinggal di luar kota dan sudah memiliki kesibukan masing-masing personil.

Karena itu, akhirnya Dadido sepakat untuk melanjutkan berkarya dengan personil yang tersisa, yaitu Grey (vocal), Ocha (gitar) dan Rudy (bass).

Alhasil, lahirlah sebuah single baru berjudul ‘Tangtingtung’ ciptaan Grey, yang siap dipersembahkan Dadido.

“Konsep musik yang diusung Dadido masih sama seperti dulu, musik pop Melayu dengan balutan komedi yang merakyat. Tetapi, dari sisi tampilan Dadido, ada yang baru yang sekarang lebih full colour agar terlihat lebih fresh,” ungkap Grey dalam siaran pers, Senin (21/2).

Related Posts
1 daripada 2,244

Dituturkan, lagu ‘Tangtingtung’ menceritakan Grey (vocal) tercengang melihat anak kecil yang wajahnya lucu, karena ibunya juga cantik. Jadi, Grey berusaha menggoda ibunya dengan cara mengajak bercanda anaknya dengan nada tang ting tung layaknya seseorang bercanda dengan anak kecil, dengan harapan si ibu akan tertarik kepadanya.

Sedangkan untuk video klip ‘Tangtingtung’ digarap apik oleh sutradara Ara Habiban Zulkarami dan berlokasi di Perum Harvest City, Cileungsi, Bogor.

Menariknya, dari sisi liriknya, lagu ‘Tangtingtung’ menggunakan lirik berbahasa Inggris dan Indonesia dengan tujuan gimmick agar lagunya lebih menarik.

“Ya, memang liriknya ada campuran bahasa Inggris dan bahasa Indonesia-nya. Tapi, kalau bahasa Inggris-nya itu ngaco, itu untuk lucu-lucuan saja, agar jadi menarik, hahaha.., sesuai dengan konsep Dadido dari mulai pertama muncul di industri musik, memang dengan karakter musik pop melayu dengan balutan komedi yang merakyat,” ungkap Grey.

Selain itu, hal yang menarik lainnya dari eksisnya grup band Dadido ini, yaitu sejak awal berdiri dan sampai saat ini, ada Faank Wali Band yang memiliki peran penting sebagai produser internal Dadido.

Asal tahu saja, banyak support yang diberikan Faank kepada Dadido sehingga dikenal sampai saat ini.

“Adanya saya di Dadido lebih kepada memberikan support dibelakang layar dan masukan-masukan buat Dadido agar tetap istiqomah, jaga kekompakan, selalu sabar, selalu ikhtiar, gak boleh kendor, apalagi ditengah gempuran wabah Covid ini. Jika berhasil melewati ini semua, Insha Allah Dadido akan menjadi sebuah grup band yang hebat, dan disukai, serta menginspirasi banyak orang,” ungkap Faank, antusias.

“Harapannya, semoga Dadido dengan single terbaru ‘Tangtingtung’ ini, bisa mengulang kesuksesan seperti single sebelumnya, ‘Aca Aca Nehi Nehi’. Mudah-mudahan bisa viral kembali dan semoga masyarakat Indonesia semua suka. Intinya masyarakat bisa terhibur dan musik Indonesia kembali pulih dan tetap selalu menjadi tuan rumah di negerinya sendiri. No Music No Life…! Untuk informasi tambahan, Insha Allah di bulan Ramadhan tahun ini, Dadido juga akan mengeluarkan singgle religi berjudul ‘Sholawat’,” pungkas Faank. (Edi Triyono)

Tinggalkan komen