Take a fresh look at your lifestyle.

3 Hal Konyol yang Sering Dilakukan Trader OTC Pemula

0 1,765

Tiket Pesawat Murah Airy

Jakartakita.com – Bertrading kripto di exchange sudah biasa. Nah, bagaimana sensasi tradingnya di platform OTC? Banyak trader konvensional yang penasaran dan mencoba peruntungan di sana. Sayangnya, peralihan ke model OTC ini kerap memiliki learning curve tersendiri.

Akibatnya banyak trader pemula OTC yang justru melakukan kesalahan mendasar di awal karirnya. Mereka terjebak dalam euforia dan lupa akan manajemen risiko. Beberapa bahkan mengulang kesalahan yang seharusnya bisa dihindari jika belajar dari pengalaman orang lain.

Lantas apa saja sih hal-hal konyol yang kerap dilakukan trader OTC pemula? Simak rangkuman berikut yang disarikan dari pengalaman para veteran di bidang ini:

Berikut 3 hal konyol yang umum dilakukan:

  1. Lupa KYC dan Keamanan Akun

Sebelum mulai trading, pastikan akun OTC Anda lolos verifikasi KYC (Know Your Customer). Ini memastikan akun benar milik Anda dan terhindar penyalahgunaan pihak lain. Juga aktifkan fitur keamanan seperti 2FA, notifikasi, hingga whitelist alamat wallet.

Sayangnya banyak trader OTC pemula yang lupa melakukan hal ini. Mereka keasikan trading hingga mengabaikan verifikasi dan keamanan akun. Akibatnya rentan penipuan hacker yang mencuri aset kripto di dalamnya. Pastikan KYC dan keamanan akun menjadi prioritas utama!

Related Posts
1 daripada 5,726
  1. Beli Mahal Jual Murah

Strategi membeli kripto saat harga tinggi dan menjual di posisi rendah entah kenapa kerap dilakukan trader pemula. Ini adalah kesalahan besar. Strategi yang benar tentu beli murah dan jual mahal agar selisihnya untung.

Pastikan membaca tren pasar dengan baik sebelum open position. Lakukan analisa teknikal mendalam agar bisa membeli di titik terendah dan menjual saat harga di puncak.

  1. Fear of Missing Out (FOMO)

Banyak pemula yang serta merta membeli kripto tertentu hanya karena tren naik atau influencer mengatakan hal positif tentang projek itu. Ini namanya Fear of Missing Out (FOMO) dalam istilah kamus kripto diartikan sebagai takut ketinggalan tren. Sayangnya kripto bisa berubah arah kapan saja.

Alhasil yang terjadi adalah pembelian di posisi puncak, setelah itu tren berbalik dan harga anjlok. Trader kena jebakan FOMO dan rugi besar. Trader bijak tidak mudah goyah oleh FOMO. Lakukan riset sendiri sebelum memutuskan beli.

Itu dia 3 kesalahan mendasar yang umum dilakukan trader OTC pemula. Kenali diri Anda sendiri, apakah pernah melakukan hal serupa? Jika iya, inilah kesempatan belajar agar tidak mengulangi kesalahan yang sama. Pelajari terus literasi kripto dan teknik trading bijak agar bisa lebih sukses di platform OTC.


Tinggalkan komen