Take a fresh look at your lifestyle.

Fakta, Mitos dan Tren Pasar di Indonesia Mengenai Filler Hyaluronic Acid (HA) di Tahun 2025

Jakartakita.com – Sebagai bagian dari Program Penghargaan Mitra Klinik Paling Berharga TEOXANE 2024, Parvus Medica Indonesia menyelenggarakan acara talkshow VIP Eksklusif bertajuk: ‘Filler Hyaluronic Acid (HA) Sudah Ketinggalan Zaman’.

Acara yang diadakan di Aesthetic Lounge, Jakarta Selatan, ini menghadirkan dokter estetika papan atas, media, hingga tokoh berpengaruh di dunia kecantikan. Mereka membahas Filter HA (hyaluronic acid).

Ada tiga tokoh yang membahas mengenai filter ini, yakni:

  • Dr. Raymond Wu – Pendiri, Asia Pacific Aesthetic Academy (Hong Kong)thetic Lounge, Indonesia
  • Dr. Lilim Cendana, MSc. AAARM – Doctor of Aesthetic Lounge
  • Dr. Ricky Jayadi – Dokter Estetika, Aes

Dalam talkshow ini, mereka membahas kepercayaan yang sudah tersebar luas kalau filler HA bisa melembabkan kulit atau stimulator kolagen. Disebutkan pula kalau filler HA menjadi perawatan utama untuk pembentukan kontur hidrasi, dan struktur kulit.

Foto: Jakartakita.com/Edi Triyono

Namun sayangnya, akhir-akhir ini di Indonesia, filler HA sedang diawasi sangat ketat. Sebab, ada banyak kekhawatiran yang muncul, seperti kejadian buruk akibat teknik injeksi yang tidak tepat, kampanye hitam yang menyebarkan informasi palsu untuk melemahkan pesaing, hinga praktisi abal-abal memberikan penjelasan tanpa pelatihan yang tepat.

Related Posts
1 daripada 7,042

“Meskipun kualitas kulit menjadi prioritas utama bagi klien atau pasien, struktur dan definisi yang memberikan filler HA tidak tergantikan Ini bukan pertanyaan tentang salah satu atau yang lain, tapi ini tentang kombinasi yang cerdas,” kata Dr Raymond Wu dalam diskusi Fillet HA untuk kecantikan di Jakarta, Kamis (24/4/2025).

Terlebih di tahun 2025, permintaan pasein terus berlanjut untuk hasil alami dengan pemulihan yang singkat. Ini membuat para ahli kecantikan melakukan inovasi yang akhirnya menemukan teknologi baru, Resilient Hyaluronic Acid (RHA) Teoxane.

“Filler HA seperti RHA menawarkan gerakan dan fleksibilitas alami, terutama di sekitar area ekspresif seperti bibir dan pipi,” kata Dr. Ricky Jayadi.

Para pakar pun sepakat bahwa filler HA bisa memberikan hasil yang cepat dan bisa dikombinasikan dengan perawatan lain, seperti skin booster atau stimulator kolagen untuk peremajaan wajah secara menyeluruh. Terlebih, filler HA merupakan pengikat kulit hidrasi secara bertahap, yakni 4 hingga 6 bulan untuk bagian wajah, leher, dan tangan.

Dalam talkshow tersebut, para pakar menjelaskan keunggulan dari RHA Teoxane, yani menawarkan integrasi alami dengan gerakan wajah, hasil tahan lama sesuai dengan keinginan pasien, hingga memberikan ketenangan pikiran bagi praktisi pasien.

Dengan kelebihan ini, filler RHA Teaxone menjadi pilihan yang disukai karena bisa mendapatkan kulit dengan hasil yang lebih halus dan tampak alami sebagai produsen, Parvus Medica Indonesia pun memberikan komitmen kepada pasiennya berupa edukasi untuk praktisi melalui program pelatihan, berkolaborasi dengan badan terkait untuk memastikan keamanan dan keselamatan, dan memberikan informasi yang akurat untuk menangkal kampanye hitam.

“Acara ini mencerminkan musi kami untuk memberdayakan klinik dan pasein dengan ilmu berbasis ilmiah. Ketika pasar bergerak sesuai tren, kami harus menjaga sains sebagai panduan Utama dari perawatan yang berestetika,” kata Brendan Pang, General Manager Parvus Medica Indonesia.


Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.