Take a fresh look at your lifestyle.

Acara Pembukaan SEA Games ke-28 Berlangsung Meriah

0 812

sea games openingJakartakita.com – Sebuah upacara seremoni yang spektakuler sesuai dengan moto ‘Celebrate the Extraordinary’ menjadi pesta pembukaan SEA Games ke-28 yang berlangsung di Singapura, Jumat (5/6/2015) malam. Upacara berlangsung di stadion nasional baru Singapura, dipadati sekitar 50 ribu orang.

Kehormatan membuka SEA Games kali ini diberikan kepada Presiden Singapura Tony Tan Keng Yam. Sedangkan lgenda sepakbola Singapura Fandi Ahmad dan anak remajanya Irfan Fandi bertugas menyalakan kaldron.

Lebih dari 4.000 atlet dari negara-negara yang berlomba masuk ke stadion secara berurutan. Brunei masuk pertama, diikuti oleh Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Thailand, Timor Leste, dan Vietnam. Sesuai dengan tradisi, negara tuan rumah masuk terakhir.

Micky Lin, kapten tim netball Singapura, membaca sumpah atlet sementara Mohammad Azhar Bin Yusof, wasit rugby, membaca sumpah wasit.

Related Posts
1 daripada 7,003

Menteri Kebudayaan, Masyarakat, dan Pemuda Singapura Lawrence Wong menyampaikan pidato singkat dimana ia berbicara tentang persahabatan antara negara-negara peserta SEA Games. Wong juga bicara tentang mantan Perdana Menteri pendiri Singapura, Lee Kuan Yew, yang meninggal pada bulan Maret.

“Dia memainkan bagian penting dalam mengembangkan olahraga Singapura. Dia yang resmi membuka Stadion Nasional pada tahun 1973, ketika Singapura menjadi tuan rumah SEA Games,” kata Wong.

“Malam ini, kita berkumpul bersama-sama sekali lagi, di tempat yang sama di Kallang, tapi sekarang di stadion yang berbeda, stadion yang baru dan megah ini,” imbuhnya.

Upacara pembukaan dimeriahkan acara yang terdiri dari lima segmen hasil karya Beatrice Chia-Richmond yang melibatkan menampilkan ribuan pemuda. Segmen pertama adalah DNA, diikuti berturut-turut segmen Imajinasi, Ekspresi Pemuda, Olahraga dan Kota, lalu berakhir dengan Singapura di Stadion.

Acara ini juga menggunakan 160 proyektor high-definition yang mengubah lantai Stadion Nasional menjadi sebuah layar besar.

Tinggalkan komen