Take a fresh look at your lifestyle.

Meski Menawarkan Diskon Menggiurkan, Peserta FBO 2015 Bukan E-Commerce ‘Bodong’

0 968
AlfaOline@1
foto : ikung adiwar

Jakartakita.com – Masyarakat Indonesia tentu sudah tidak asing lagi dengan online shop. Di Indonesia sendiri, online shop sudah menjamur beberapa tahun terakhir. Online shop tersebut menjual berbagai jenis barang, mulai dari yang baru ataupun yang bekas. Peminatnya pun beragam, mulai dari kalangan bawah hingga kalangan atas.

Untuk terus mengedukasi masyarakat dan untuk lebih memperluas konsumen peminat belanja online, kelangan pelaku usaha e-commerce menggelar Festival Belanja Online (FBO) 2015, yang digelar untuk kali kedua. Kegiatan dimulai sejak tanggal 25 November hingga 1 Desember 2015.

“Online shop menjadi kegemaran baru sebagian masyarakat Indonesia, karena banyaknya keragaman jenis barang yang ditawarkan. Mulai dari baju, buku, elektronik, handphone, tiket, jasa, sepatu, aksesoris dan sebagainya. Biasanya yang sering menggunakan fasilitas belanja online adalah wanita, terlebih wanita yang sehari-harinya sibuk di kantor, belanja online menjadi pilihan yang mudah dan praktis,” kata Ketua Panitia Festival Belanja Online 2015, Muhamad Arif kepada Jakartakita.com, belum lama ini.

Related Posts
1 daripada 6,414

“Belanja online selain mudah juga murah, karena tidak perlu mengeluarkan biaya dan waktu banyak untuk mencapai tempat tujuan belanja. Modalnya hanya perangkat komputer dan jaringan internet,” sambungnya.

Pengelola Alfaonline.com ini, juga menjamin bahwa pelaku e-commerce yang ikutan di ajang Festival Belanja Online 2015 bukan e-commerce ‘bodong’.

Dijelaskan, situs e-commerce bodong biasanya menggunakan nama domain (url/alamat website) gratisan. Misalnya: namatoko.wordpress.com, namatoko.blogspot.com, atau namatoko.webs.com. Tampilan websitenya pun terkesan ala kadarnya. “Produk yang dijual harganya juga murah, dibawah standar harga market dengan kualitas dan mutu produk yang tidak terjamin. Selain itu, perusahaan terkesan tertutup dan menyembunyikan identitas,” jelasnya.

Dikatakan, dari 46 e-commerce peserta FBO, semuanya terdaftar sebagai perusahaan yang berbadan hukum dan terdaftar di Depkumham. Selain itu, perusahaan e-commerce peserta FBO juga umumnya telah bekerjasama dengan pihak lain yang mendukung ekosistem industri e-commerce, seperti bank.

“Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir untuk berbelanja online di FBO 2015. Karena produk-produk yang ditawarkan sudah terjamin kualitas dan mutunya, meskipun nantinya akan banyak tawaran diskon menarik hingga 90%,” tandasnya.

Tinggalkan komen