Aston Ciloto Hotel & Resort Tawarkan Return of Investment Menarik
Jakartakita.com – Di Indonesia, di mana perekonomian terus berkembang, properti menjadi salah satu sektor yang menarik banyak minat investor.
Hal ini sejalan dengan apa yang direncanakan oleh pemerintah dalam kebijakan ekonomi jilid I, yang salah satunya untuk mendorong investasi di sektor properti.
Dari berbagai jenis investasi properti yang ada, kondotel adalah satu pilihan dari jenis pasar properti yang dapat disewakan.
Menyikapi hal tersebut, belum lama ini, Aston Ciloto Hotel & Resort (Aston Ciloto) mengadakan media luncheon dengan beberapa rekan-rekan media untuk berbagi informasi mengenai potensi pasar kondotel di Indonesia secara umum, dan di wilayah Puncak secara khusus, di mana pada kwartal pertama tahun 2017 nanti, Aston Ciloto akan memulai pembangunannya.
Di atas tanah seluas 12.250 m2 di area Puncak, Ciloto, Bogor, Jawa Barat, Aston Ciloto akan berdiri dengan format kondotel yang terdiri dari 186 kamar yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung seperti kolam renang, spa, restoran, ruang rapat, ballroom berkapasitas 500 orang, serta berbagai fasilitas lainnya.
Sebanyak 100 dari keseluruhan kamar tersebut akan ditawarkan kepada para investor untuk yang selanjutnya akan dikelola dan dipasarkan oleh Aston yang akan berperan sebagai operator dari properti ini untuk kemudian disewakan secara harian kepada tamu-tamu yang akan menginap.
“Saat kami membuka pembicaraan mengenai kondotel, tentu akan muncul banyak pertanyaan mengenai nilai Return of Investment (ROI). Pada dasarnya, dengan melihat berbagai kondisi yang dapat dinikmati investor melalui kondotel, ROI dan passive income dari kondotel bisa sangat menggoda karena investor akan terhindar dari kerepotan membayar service charge, listrik, dan air. Selain itu, interior dan furnitur juga sudah disiapkan oleh pihak pengembang, tidak repot untuk mencari penyewa, juga tidak perlu melakukan perawatan dan perbaikan sendiri,” jelas Soemitro Nicholas Hidayat, atau biasa dipanggil Nico, Direktur PT Indra Megah Makmur (IMM), pengembang dari Aston Ciloto Hotel & Resort.
Memposisikan diri sebagai sebuah icon baru di wilayah Puncak, Aston Ciloto memiliki perencanaan matang yang dilakukan sejak awal untuk memastikan kelancaran operasional dan investasi sesuai ekspektasi para investor.
“Pada masa peluncuran ini investor bisa memiliki kesempatan mendapatkan harga yang lebih hemat hingga 40%,” jelas Fritz Bonar Panggabean, Direktur Penjualan dan Pemasaran dari PT IMM.
Selain itu, lanjut dia, promosi lainnya yang dapat investor nikmati semasa peluncuran adalah setiap pembayaran hard cash akan mendapatkan potongan senilai ROI value yang akan dilakukan di awal pembayaran.
“Kami juga memiliki program cicilan 60 kali yang dapat memberikan keuntungan sejak awal terjadinya profit sharing,” jelasnya.
“Untuk memenuhi ekspektasi investor, kami menawarkan nilai 20% jaminan ROI pada dua tahun pertama, serta 65% profit sharing mulai tahun ketiga dan seterusnya,” sambung Fritz.
Keoptimisan akan nilai ROI yang baik ini juga didukung dengan adanya jalinan kerja sama beberapa pihak yang memiliki semangat yang sama untuk berkontribusi secara maksimal bagi industri properti Indonesia dan tentu saja memiliki kredibilitas dan integritas yang dapat bersinergi baik dengan Aston Ciloto.
Agar dapat mewujudkan gambaran akan sebuah icon properti yang modern namun tetap menyatu dengan alam, Aston Ciloto menggandeng Aboday, arsitek berpengalaman dengan portfolio penghargaan dari dalam maupun luar negeri, selain itu sebagai kunci utama untuk terus menjaga kepercayaan investor, IMM juga bermitra dengan Aston International Hotels (Archipelago International), group hospitality kelas dunia yang akan menjalankan seluruh operasional properti ini ke depannya.
“Kerja sama dengan pihak-pihak yang memiliki latar performa yang kuat ini tak lain untuk menjaga komitmen kami untuk hadir secara utuh, tepat pada waktunya, yaitu pada tahun 2019,” tandas Nico.