Hadapi Super League 2015, Persija Dibeli Pemprov DKI

Jakartakita.com – Dalam waktu dekat, Pemerintah Provinsi (pemprov) DKI Jakarta akan membeli saham klub sepakbola Persija sebesar 20 persen. Tindakan ini dilakukan untuk menyelamatkan klub sepakbola kebanggaan Jakarta yang sedang mengalami kesulitan keuangan.

Rencananya, Pemprov DKI akan segera membeli saham tim yang dijuluki Macan Kemayoran ini melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI pada musim pertandingan tahun ini. Apalagi, Persija akan tampil dalam Indonesia Super League 2015.

Perlu diketahui, Persija merupakan salah satu tim yang belum bisa melunasi tunggakan gaji pemain pada musim lalu. Kondisi ini membuat Persija terancam sanksi dari PT Liga Indonesia selaku operator kompetisi.

Jika tidak mampu menyelesaikan tanggungan, Persija berpeluang tidak bisa diperkuat pemain asing dan hanya mengandalkan 18 pemain lokal. Sanksi terberat yang bakal menyapa anak asuh Rahmad Darmawan itu adalah tidak bisa turun di kompetisi tertinggi di Tanah Air.

Saat ini Persija saat masih terlilit masalah utang musim lalu. Total tanggungan yang harus diselesaikan kepada pemain maupun jajaran pelatih musim lalu kurang lebih mencapai Rp 1,8 miliar. Batas penyelesaian tunggakan ini adalah 13 Februari 2015.

Terkait stadion yang akan menjadi kandang Persija, sebelum Stadion BMW rampung, Persija masih akan menggunakan Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta.