Ares Eko Terpilih Jadi Ketua Harian Perguruan Silat ISMD Putra Setia
Jakartakita.com – Sudah menjadi sebuah tradisi dalam sebagian masyarakat Indonesia mengadakan acara haul seorang syaikh, wali, sunan, kiai, habib, atau tokoh masyarakat lainnya.
Begitu pula pada hari ini, Minggu (28/10) Perguruan Silat Nasional Ikatan Seni Membela Diri Putra Setia (PSN ISMD Putra Setia) menghelat acara Haul Guru Besar Ke-19, Al Habib Syech H. Muhammad Muchtar Hasfullah sebagai Pendiri dan Guru Besar ISMD Putra setia.
Selain acara Haul juga dilaksanakan Musyawarah Besar dan Perayaan Milad Ke-30 tahun ISMD Putra Setia.
Acara Haul dilaksanakan pada malam hari di padepokan pusat ISMD Putra Setia di Ujung Menteng, Jakarta Timur.
Sebelum acara Haul dan perayaan Milad digelar, pada pagi harinya berlangsung Mubes ISMD Putra Setia untuk memilih Ketua Umum dan Ketua Harian.
Para peserta Mubes yang datang dari berbagai cabang di seluruh Indonesia ini menghasilkan keputusan tetap memilih Habib H. M Abdul Muchji sebagai Ketua Umum dan memilih AKP (Pol) Ares Eko sebagai Ketua Harian periode 2018 – 2023.
Ares Eko menjadi Ketua Harian yang baru menggantikan Sodikin.
Dengan terpilihnya Ares sebagai Ketua Harian ISMD Putra Setia diharapkan dapat membawa Putra Setia lebih berkembang.
“Harapan saya pada Ketua Harian yang baru agar Putra Setia bisa makin berkembang baik di dalam negeri maupun luar negeri,” kata Jhon Winarto yang dipercaya untuk menjadi Litbang di pusat.
Disamping mengharapkan Putra Setia lebib berkembang, Jhon juga menginginkan agar setiap pelatih harus melalui proses pelatihan.
“Saya sebagai litbang berharap agar setiap pelatih harus melalui proses pelatihan,” tutur Jhon.
Jhon yang mengaku tidak tahu kalau dirinya dipercaya menjadi litbang juga mengungkapkan akan terus memberikan pelatihan kepada para pesilat Putra Setia dimanapun.
“Saya juga akan menjalankan program untuk menurunkan pesilat yang dianggap layak mengikuti berbagai kejuaraan pencak silat. Tujuannya untuk mengetahui kemampuan pesilatnya dalam memahami jurus-jurus yang telah didapatkan. Selain itu, juga untuk melatih pesilat berani tampil di muka umum dan meraih prestasi untuk kepentingan diri pesilat,” pungkas Jhon. (Edi Triyono)